BATAM - Puncak peringatan hari ulang tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke- 68  tingkat kecamatan Batu Aji dilaksanakan dengan menggelar gerak jalan santai, pada Minggu (1/9). Antusias masyarakat Batu Aji terlihat dari ribuan peserta yang mengikuti gerak jalan ini, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua. Walikota Batam melepas peserta gerak jalan santai yang mengambil start dan finish di halaman Mitra Mall Batu Aji.

Camat Batu Aji, Rinaldi M. Pane mengatakan sebelum gerak jalan santai warga Batu Aji telah melaksanakan senam sehat bersama sejak pagi hari. Pada hari ini juga digelar pelayanan Keluarga Berencana (KB) gratis untuk masyarakat Batu Aji, tambahnya.

“Gerak jalan santai yang digelar setiap tahunnya ini sudah menjadi ikon kecamatan Batu Aji.  Gerak jalan santai digelar dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan ke 68 RI sekaligus halal bi halal pemerintah bersama masyarakat,” ujar Rinaldi.

Masih kata Rinaldi, kegiatan ini digelar sebagai salah satu ajang silaturahmi pemerintah dengan masyarakat agar tercipta hubungan yang harmonis.   Disamping itu, kegiatan ini  juga sebagai hiburan tahunan bagi masyarakat, karena panitia juga menyediakan berbagai hadiah doorprize untuk masyarakat. Hadiah utama berupa satu unit sepeda motor serta sepeda, kulkas, dvd player, kompor gas, dispenser dan hadiah menarik lainnya.

“Kalau sudah harmonis, maka insyaallah apapun program pemerintah pasti akan mendapat dukungan dari masyarakat,” kata Rinaldi.

Disamping itu, kegiatan ini  juga sebagai hiburan tahunan bagi masyarakat, karena panitia juga menyediakan berbagai hadiah doorprize untuk masyarakat. Hadiah utama berupa satu unit sepeda motor serta sepeda, kulkas, dvd player, kompor gas, dispenser dan hadiah menarik lainnya.

Mengingat tahun ini merupakan tahun politik, Rinaldi mengingatkan warganya yang telah memiliki hak pilih untuk menggunakan haknya dengan baik. Dirinya juga menghimbau agar masyarakat mencermati Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) yang telah diumumkan untuk menghindari timbulnya permasalahan adanya warga yang tidak terdaftar sebagaimana sebelumnya.

Sementara Walikota Batam, Ahmad Dahlan menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat Batu Aji yang telah ikut menciptakan suasana aman dan kondusif di kota Batam. Dahlan juga meminta para orang tua  agar memperhatikan pendidikan anak-anaknya.

“Sekolah itu penting, semua anak-anak harus sekolah agar kelak tidak jagi pengangguran, tidak boleh ada yang tidak sekolah,” tegas Dahlan.

Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan ini, Walikota berpesan kepada masyarakat Batuaji untuk terus mempertahankan rasa dan semangat nasionalisme.

“Tidak boleh ada yang merdeka sendiri-sendiri,” pungkasnya.

Di kecamatan Belakang Padang, Walikota  menutup final Sea Eagle Boat Race yang dipusatkan  di Elang-Elang Laut Belakang Padang, Minggu (1/9). Kegiatan ini juga merupakan agenda tahunan yang digelar kecamatan Belakang Padang dalam rangka puncak peringatan HUT ke- 68 RI tingkat kecamatan. Kedatangan Walikota ke pulau Penawar Rindu ini disambut dengan pencak silat dan penampilan Dikir Barat yang merupakan khas Belakang Padang.

Menurut Dahlan, kegiatan Sea Eagle Boat Race yang merupakan ikon kecamatan Belakang Padang ini perlu dikembangkan dan dilestarikan karena selain sebagai salah satu ajang silaturahmi bagi masyarakat juga bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke pulau ini.

“Melalui kegiatan ini seluruh masyarakat dari berbagai pulau di sekitar kecamatan Belakang padang datang untuk menyaksikan lomba ini,” kata Dahlan.

Ketua panitia yang juga adalah Camat Belakang Padang, Abdul Malik dalam laporannya mengatakan selain Sea Eagle Boat juga digelar lomba sampan layar dan lomba masak nasi goreng. Lomba lomba yang digelar disamping bertanding antar sesama peserta juga untuk menjalin silaturahmi, sebutnya.

Malik berharap kedepan jumlah peserta lomba lebih ramai lagi terutama peserta dari luar negeri. Katanya, tahun depan kegiatan ini akan disejalankan dengan kegiatan latihan bersama tentara (Komodo).

Masyarakat Belakang padang tumpah ruah memenuhi Elang-Elang Laut untuk menyaksikan perlombaan yang digelar sekaligus memberi semangat kepada peserta. Sebanyak 18 tim berlaga dalam lomba berskala internasional   memperebutkan total hadiah 100 juta tersebut. Peserta lomba tak hanya dari Batam dan Kepulauan Riau saja. Dua tim berasal dari Johor Malaysia. Pada lomba sampan layar, sebanyak 25 peserta lomba bertarung dalam berbagai katagori. Lomba sampan layar yang digelar adalah kategori dengan peserta 9 orang, 7 orang dan 5 orang.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga memberikan dukungan terhadap kegiatan yang digelar pemerintah kecamatan Belakang Padang ini.

Sea Eagle Boat Race yang dimulai sejak Sabtu kemarin  menghadirkan juara pertama tim  Gundap Jaya,  dengan waktu 05.53.17 detik, ditempat kedua tim Hulu Balang Pulau Air dengan waktu 06.07.77 detik, juara ketiga Garuda Mas, Belakang Padang dengan waktu 06.09.81 detik dan tim Karimun berada diurutan keempat dengan waktu 06.13.62 detik.

 

Tweet