BATAM -  sebanyak 738 tenaga honorer kategori 2 (K-2) mengikuti ujian atau seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Minggu (3/10) di Kampus Universitas Riau Kepulauan (Unrika) Batu Aji. Para tenaga honorer K2 yang telah mengabdi di semua pelayanan Pemko Batam selama belasan tahun. Walikota Batam Ahmad Dahlan saat membuka sampul ujian berharap para peserta dapat mengerjakan soal dengan tenang dan baik.

Seleksi CPNS tersebut berhak diikuti  tenaga honorer yang penghasilannya dibiayai bukan dari APBN/APBD, diangkat oleh pejabat yang berwenang, dan bekerja di instansi pemerintah Kota Batam, masa kerja minimal satu tahun pada 31 Desember 2005, dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus, serta usianya sekurang-kurangnya 19 tahun dan tidak boleh lebih dari 46 tahun per 1 Januari 2006.

Sementara Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Batam Firmansyah dalam laporannya mengatakan sebanyak 738 tenaga honorer K2 mengikuti ujian tersebut, terbagi dalam 43 ruangan, dan masing-masing ruangan terdapat 53 peserta. Dimana mereka merupakan tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Menurut Firman, materi ujian dari BKD pusat yang berupa kemampuan teknis dan kemampuan bidang.

Firmansyah menambahan ujian berlangsung dari pukul 08.00 sampai dengan 14.00 WIB. “Setelah para peserta ujian selesai mengerjakan, Lembar Jawab Komputer (LJK) nantinya akan langsung dibawa ke Polsek Batam Kota agar terjaga kerahasiaannya, dan besok paginya dikirim ke BKD Pusat,” terang Firman.

Dan nantinya LJK tersebut diolah atau dikoreksi oleh BKD Pusat secara komputerize. Sehingga para peserta tidak perlu khawatir hasil LJK nya tertukar dengan peserta lain. Saat melalukukan peninjauan ke beberapa ruangan ujian Dahlan berharap seluruh peserta ujian lulus semua, sehingga dapat mengabdikan diri pada Pemko Batam dengan status CPNS.

Dalam kesempatan tersebut hadir Asisten III Bidang Administrasi Umum M Syahir, Perwakilan BKD Regional Pekan Baru dan Inspektorat.