BATAM - Wakil Walikota Batam, Rudi,SE membuka musyawarah rencana pembangunan, (MUSRENBANG) tingkat kecamatan Lubuk Baja, Senin (4/3) di hotel Utama Lubuk Baja. Dalam musrenbang tahun ini kecamatan Lubuk Baja mengusulkan 119 paket yang disusun berdasarkan usulan warga melalui Musrenbang di 6 kelurahan di wilayah kecamatan Lubuk Baja.
Berdasarkan aspirasi yang disampaikan, warga kecamatan Lubuk Baja berharap pemerintah daerah termasuk DPRD Kota Batam , tidak mengenyampingkan usulan mereka. Hal itu disampaikan warga yang mengaku kecewa, karena dari sekian banyak usulan yang mereka kemukakan dalam forum Musrenbang apapun, hasilnya selalu tidak memuaskan.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Batam, Wan Darussalam tidak menyoalkan banyaknya jenis kegiatan fisik yang diusulkan warga melalui forum Musrenbang yang dilaksanakan Kecamatan. Karena keterbatasan anggaran APBD, Kepala Bappeko meminta dalam setiap penyusunan program pembangunan, selain ada skala prioritas, juga dipertimbangkan aspek keadilan dan aspek pemerataan pembangunan untuk daerah yang lainnya.
“Kalau perlu lengkapi dengan data riil seperti materi pendokumentasian yang lengkap, agar kita bisa berargumen pada forum SKPD atau Musrenbang Kota,” sebutnya.
Menanggapi kurangnya data yang akurat yang disampaikan Kepala Bappeko, Wakil Walikota Batam, Rudi dalam sambutannya menyarankan, setiap camat memfinalisasikan lagi draft Musrenbang yang ada, sehingga usulan yang disampaikan ke tingkat Kota, sifatnya sudah final.
“Banyak anggaran dana bantuan yang tidak efektif penyalurannya karena datanya tidak lengkap dan akurat, untuk itu saya minta camat dan lurah untuk turun ke bawah mendata secara komplit”, jelas wawako.
Musrenbang Kecamatan Sekupang usulkan 152 paket kegiatan
Dihari yang sama Wawako juga membuka Musrenbang Kecamatan Sekupang yang di gelar di Sijori Resort, Sekupang. Dalam Musrenbang tersbut diusulkan 152 paket kegiatan yang sebagian besar menitik beratkan pada pembangunan fisik.
Anggota DPRD Kota Batam daerah pemilihan Sekupang , Mustofa yang hadir dalam musrenbang tersebut mengatakan penyelenggaraan musrenbang tingkat kecamatan ini sebagai acuan dari pemerintah kota Batam dalam menyusun rencana pembangunan dan pembahasan bersama mitra kerjanya, yaitu DPRD kota Batam dan menghindari adanya tarik menarik serta gejolak pada saat pembahasan. Untuk itu diperlukan kesepahaman rencana pembangunan maupun kegiatan yang diusulkan berdasarkan kebutuhan dengan mengedepankan skala prioritas. “Jangan sampai ada masalah di depan dikarenakan ada yang tidak dilibatkan maupun tidak terima dengan apa yang dikerjakan dikemudian hari, ini fungsinya musrenbang ini”, terang mustofa.
Sementara itu Kepala Bappeko Batam, Wan Darussalam menjelaskan dirinya selalu mengingatkan tentang aspek-aspek yang harus diperhatikan dalam penyusunan usulan di musrenbang, yakni aspek legalitas, akurasi data serta target dan sasaran program tersebut.
“aspek legal menyangkut soal lahan, akurasi data yang valid dan sasaran bahwa program yang diusulkan bukan hanya untuk jangka waktu pendek, namun yang bisa bermanfaat untuk jangka menengah maupun panjang”, ujar Wan Darussalam.
Wakil Walikota Batam Rudi, sebelum membuka Musrenbang menyampaikan masih banyak anggaran maupun kegiatan yang diprogramkan tidak tersalurkan maupun dimanfaatkan dengan baik oleh masing-masing kelurahan. Misalnya untuk bedah rumah, dari 600 paket yang disediakan melalui APBD Provinsi dan APBD Kota Batam serta bantuan APBN sebanyak 1400 rumah yang diprogramkan oleh dinas tata kota baru terserap 700 rumah yang mengikuti bedah rumah ini. Hal ini dikarenakan kurangnya data dan dokumen administrasi yang diserahkan, sehingga tidak dapat memenuhi persyaratan.
“Sayang kan apabila ada program yang tidak dimanfaatkan, ini karena datanya tidak lengkap dan tidak akurat. Namun jangan saling menyalahkan, mari kita benahi, mudah-mudahan tahun depan bisa dimanfaatkan dengan baik”, pinta Rudi.
Ke depan Wawako juga berharap seluruh stake holder dapat mengawal hasil musrenbang ini sehingga dapat tercapai tujuan pembangunan yang bermanfaat dan tepat sasaran.
(humas/fb)
Foto by Sofyan
Tweet
