BATAM – Walikota Batam, Ahmad Dahlan, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melakukan inpeksi mendadak (sidak) ke 2 Pusat Pasar di Batam, Minggu (25/11). Hal ini dilakukan untuk memantau kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang akhir tahun dan paska diumumkannya usulan kenaikan upah minimum kota (UMK) Batam sebesar Rp 2.040.000.

Sidak diawali dari pasar TOS 3000, Walikota Batam berdialog langsung dengan sejumlah pedagang beras, daging, dan sayuran sejumlah bahan kebutuhan pokok. Di pasar ini Walikota menemukan kenaikan harga sayuran yang signifikan dibanding harga bulan lalu. Kepada Wali Kota, salah seorang pedagang mengatakan kenaikan harga sayuran ini memang terjadi dari tempat mereka membeli barang-barang tersebut. Untuk harga daging menurut para pedagang sedikit mengalami kenaikan. Namun tidak signifikan dan bersifat nasional.

“Harga sayuran yang naik, karena kami ambilnya juga sudah tinggi”, ujar salah seorang pedagang kepada Wali Kota.

Selanjutnya walikota beserta rombongan melakukan sidak ke pasar penuin. Sama halnya di pasar tos 3000, rombongan melakukan pemantauan harga dan berdialog dengan pedagang dan pembeli di pasar yang terletak di kecamatan Lubuk Baja ini. Salah satunya adalah pedagang ikan lele yang mengaku menjual lele produk lokal yang saat ini harganya mencapai Rp 25 ribu per kilonya. Walikota Batam kepada wartawan usai melakukan sidak menjelaskan pasokan kebutuhan pokok di Batam cukup hingga akhir tahun dan tidak mengalami peningkatan harga yang signifikan. “hanya sayuran yang naik cukup tinggi dari awal bulan ini, dikarenakan faktor biaya transportasi karena kita ambil dari luar batam”,jelasnya.

Disinggung wartawan mengenai kemungkinan naiknya harga barang paska diumumkannya usulan UMK Batam, Wako menjelaskan bahwa hal tersebut bisa saja terjadi dan salah satu tujuan dari dilakukannya sidak ke pasar ini adalah hal tersebut. Wako menambahkan pemantauan harga bahan pokok di pasar sebaiknya dilakukan 3 bulan sekali yang melibatkan unsur terkait termasuk dari FKPD agar dapat mengetahui langung kondisi di lapangan. “namun dari dinas terkait dan tim ekonomi selalu melakukan pengecekan dan dilaporkan kepada kami”, tambah Walikota.

Sementara itu ketua DPRD kota Batam Surya Sardi berharap kepada pemerintah utuk dapat terus melakukan pemantauan dan mengambil sikap apabia terjadi kenaikan harga yang memberatkan masyarakat.” Semoga harga pasar tetap stabil dan dinas-dinas terkait saya harap untuk terus mengkontrol harga kebutuhan pokok ini”, pinta ketua DPRD

Ikut dalam rombongan Sidak ini Wakil Walikota Batam Rudi,SE, Kapolresta Barelang Kombes Pol Karyoto, Ketua Pengadilan Negeri Batam Jack Octavianus, Deputi Pelayanan Umum BP Kawasan Batam Ashari Abbas dan kepala dinas kota batam yang termasuk dalam tim ekonomi Kota Batam.

(crew_humas/fb)