img_6461img_6456BATAM- Wakil Walikota Batam, Ir Ria Saptarika didampingi Kepala Dinas Kebersihan Drs Azwan, Kepala Dinas Pasar, Febrialin, SE, Kabag Humas, Drs Yusfa Hendri, MSi dan Camat Bengkong Nurul Iswahyuni, AMP Rabu pagi (28/1) menginspeksi lokasi pasar pagi Bengkong Harapan II, Kecamatan Bengkong.

Kunjungan para pejabat daerah yang dipimpin Ria, tujuannya tidak hanya sekedar silaturahmi tetapi sekaligus untuk melihat dari dekat kondisi kebersihan pasar lingkungan tersebut, pasca dilakukannya penilaian Adipura 2009 oleh tim penilai Kementerian Lingkungan Hidup.

Lokasi pasar Bengkong Harapan II, Kecamatan Bengkong terletak di RT 01 RW 07, Bengkong Indah. Pasar tersebut persis berada ditengah pemukiman penduduk yang cukup padat, dan tak jauh dari tempat itu juga berdiri sebuah rumah ibadah yaitu masjid Al-Munawwaroh Bengkong Harapan. Para pedagang di tempat tersebut berjualan dilapak-lapak menggunakan tenda, sebagiannya lagi berjualan di bangunan yang sudah dibangun kios-kios kecil dengan ukuran 3x 4 meter.

Pedagang yang berjualan ditempat tersebut tidak hanya menjual barang kebutuhan harian, tetapi juga menjajakan semua bentuk dagangan mulai dari pakaian baru/bekas, buku, daging segar, barang pecah belah, buah-buahan, kue mue, dan lainnya.

Saat berada dilokasi kunjungan, Wakil Walikota Ir Ria Saptarika juga menyempatkan diri mengelilingi semua kios dan lapak yang ada, dan juga melakukan temu ramah dengan pengurus masjid Al-Munawarah dan perangkat RW/RT diwilayah Bengkong Harapan.

Kepada para pedagang, Ria mewanti-wanti agar mereka selalu menjaga kebersihan lokasi pasar tersebut. Bahkan ketika ditanyai wartawan tujuan kunjungannya, Ria menampik isu bahwa lokasi pasar tersebut akan digusur Pemko.

“Melihat kondisi masyarakat yang ada disini, tak mungkin mereka kita gusur. Justru secara alamiah, perkembangan pasar ini cukup bagus, karena pasar ini berada di tengah-tengah lingkungan warga. Saya justru berpikir sebaiknya pasar ini dijadikan pasar resmi saja,” sebut Ria

Ketika melakukan dialog dengan perangkat RT/RW, pengurus dan remaja masjid Al-Munawwarah, Bengkong Harapan II, Wakil Walikota Ir Ria Saptarika justru meminta semua elemen, termasuk kadis Pasar Pebrialin, SE agar ikut membina dan memperhatikan secara baik usaha-usaha yang dijalankan oleh pedagang yang berjualan di tempat tersebut.

Bahkan secara khusus Ria menyarankan, selain adanya koperasi, juga dibentuk BMT (Baitul Mal Waltamwil), agar secara syari’ah, lembaga tersebut bisa menyalurkan kredit pinjaman modal usaha terhadap warga atau pedagang yang membutuhkannya.

“BMT itukan cara kerjanya mirip tukang kredit tapi berlandaskan syari’ah. Jika itu terbentuk, asal mau jemput bola dan manajemennya dikelola secara baik, saya yakin usaha yang dijalankan BMT itu bisa berkembang. BMT yang bisa dijadikan rujukan, salah satu diantaranya BMT Muka Kuning. Silahkan belajar kesitu,” demikian ungkap Ria Saptarika. (*)