Wawako Batam Hadiri Peringatan HUT Ke 13 Kabupaten Karimun

Share

TANJUNG BALAI KARIMUN- meningkatnya angka pertumbuhan ekonomi suatu Provinsi sesungguhnya adalah berasal dari angka pertumbuhan ekonomi Kabupaten dan Kota. “sehingga jika perekonomian suatu daerah naik, maka nilai ekonomi di Provinsi pun akan naik pula”, demikian disampaikan Gubernur Kepulauan Riau, HM Sani dalam sambutannya pada puncak acara peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Karimun ke 13. Jumat (12/10) Bertempat di halaman Rumah Dinas Bupati Karimun, acara tersebut juga dihadiri pula oleh Wakil Mentri Energi dan Sumber Daya Mineral, Rudi Rubiandini, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepri, anggota DPD RI Aida Ismeth dan Husrin Hood, Kapolda Kepri, Brigjen pol Yotje Mende, Komandan Korem 033/WP Kepri Brigjen (Inf) Deni K Irawan, Sekda Provinsi Kepri, Suhajar dan Wakil Walikota Batam, Rudi, Se, MM.

Gubernur mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Kabupaten karimun yang meningkat secara signifikan yaitu mencapai 7 persen masih harus terus di tingkatkan. Sedangkan Anika pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri adalah 7,6 persen Dari 8 persen yang ditargetkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kepri. Namun Presiden meminta lebih dari itu yakni mencapai 10 persen.
“semoga MoU antara pemerintah Kabupaten dan pihak swasta yang baru saja kita lakukan dapat memberikan kontribusi Dalam peningkatan Perekonomian Provinsi Kepri pada umumnya dan Kabupaten Karimun khususnya,” demikian harapan Gubernur.
Lebih lanjut Gubernur berpesan bahwa yang menjadi tugas kita sekarang adalah pro pada pertumbuhan ekonomi, pro pada lapangan perkejaan untuk mengurangi pengangguran, pro kepada masyarakat miskin serta pro pada lingkungan. Melalui investasi yang di harapan dapat meningkatkkan perekonomian, dapat sejalan dengan pro lapangan pekerjaan, maka perekonomian masyarakat pun akan terbantu dan diharapkan terjadi peningkatan kesejahteraan.
Sementara itu, Bupati Karimun Nurdin Basirun dalam sambutannya mengatakan, bahwa untuk mampu mencapai target angka pertumbuhan ekonomi, Bupati mengajak masyarakat karimun agar membuka pikiran. Peluang tidak mungkin dapat diraih tanpa ada keikhlasan atau kerja keras. Melalui kerja keras pertumbuhan ekonomi Karimun  diharapkan mampu menyumbang angka untuk pertumbuhan ekonomi nasional.
Peningkatan perekonomian dari sektor perdagangan juga perlu dilakukan, salah satunya melalui usaha ekonomi menengah dan kecil. Dengan didukung berbagai fasilitas pendukung, antara lain 72 pelabuhan, yang dibangun dengan tiang pancang. Targetnya adalah arus masuk barang serta akses masuk orang atau penumpang akan semakin lancar. Selain itu landasan pacu di bandara Sei Bati akan diperpanjang menjadi 1200 meter. Hal ini pun dimaksudkan agar ada investor yang mau bekerja sama. Serta dalam waktu dekat, karimun Akan memiliki pelabuhan peti kemas sepanjang 1 Km lebih.
Wakil Mentri ESDM Rudi Rubiandini dalam kesempatan itu mengatakan, bersumber dari data negara-negara maju seperti Belanda, China, Jepang dan lainnya, Indonesia baru sama dievaluasi sebagai negate ke 16 dunia. “Berdasar evaluasi tersebut, diprediksi pada tahun 2030 Ada kemungkinan Indonesia akan menjadi negara ke 7 dunia. Namun harapan tersebut hanya dapat dicapai bila kita saling bahu membahu bersama-sama berusaha mencapai ya,” jelasnya.
Diungkapkannya bahwa angka pertumbuhan ekonomi Indonesia rata-rata adalah 6,7 persen. Sedangkan di negara-negara lain untuk dapatkan angka satu saja sangat sulit, untuk itu kita harus bersyukur, jelasnya. Senada dengan yang disampaikan Bupati, Rudi membenarkan bahwa kehadiran ekonomi menengah Dan kecil harus terus di kembangkan. karena Indonesia memiliki ekonomi menengah yang kuat.
“Karena dengan kedatangan investor yang bernilai investasi besar tidak berarti PAD  kita naik, karena investasi besar tidak berarti cepat. Hal itu disebabkan karena hasil yang ditunggu cukup lama, sementara industri  menengah hasilnya sangat cepat, hari ini jual besok sudah dapat untung,” jelasnya.
Dalam acara puncak HUT Kabupaten Karimun tersebut sekaligus dilakukan penandatanganan MoU antara pemerintah Kabupaten karimun dengan 9 perusahaan swasta baik dalam maupun luar negeri, juga dengan MoU dari Majelias Ulama Indonesia cabang Karimun.
(crew_humas/hw)
Tweet

Leave a Reply

Galeri Foto

Log in -