BATAM - Masih dalam rangkaian Safari Ramadhan 1433 H, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan beserta rombongan melaksanakan buka bersama, di Masjid Al Hidayah Tembesi Tower, Kelurahan Tembesi Kecamatan Sagulung Senin (30/7).
Pada acara buka bersama tersebut, masyarakat Tembesi Tower meminta kepada Walikota Batam untuk memperhatikan kejelasan status kampung tembesi tower. Menurut warga, tembesi tembesi tower adalah bagian dari kampung tua, oleh karena itu warga meminta untu dibangun tower kampung tua di Tembesi Tower. Ditambahkan warga masyarakat Tembesi Tower telah mengajukan permohonan lahan 10 hektar sebagai kampung tua, dan telah disetujui oleh Otorita Batam sebagai pemukiman. Namun sampai saat ini belum ada tugu kampung tua, dimana sebagai tanda adanya kampung tua di Tembesi Tower.
Menanggapi hal tersebut, Dahlan mengatakan Pemerintah Kota Batam telah membangun 32 titik tugu kampung tua, sebagai tanda keberadaan kampung tua di Kota Batam. Pembangunan tugu tersebut merupakan maklumat dari Mou antara Pemko batam, Bpd an Rumpun khasanah warisan batam (RKWB). Selanjutnya tim terus bekerja untuk mengukur luas wilayah kampung tua. Terkait tugu Tembesi Tower. Dahlan meminta Kadis Tata Kota Gintoyono untuk membicarakan masalah tugu tersebut dengan BP Batam dan Dinas Pertanahan.
Setelah berbuka puasa di Tembesi Tower, Safari ramadhan Walikota Batam dilanjutkan dengan sholat isya dan taraweh berjamaah di Masjid Baabul Jannah Perumahan Griya Batu Aji Asri Tahap VI Kelurahan Sei Langkai Kecamatan Sagulung.
Misdi Wibowo mewakili Jemaah dan warga Perumahan Griya Batuaji Asri meminta Walikota Batam untuk memperbaiki jalan dari depan Kantor Camat Sagulung sampai dengan depan Perumahan Griya Batu Aji Asri. Menurutnya, jalan tersebut adalah jalan utama yang dilalui warga Perumahan Griya Batuaji Asri tahap I hingga taham IV, Perumahan putri hijau serta Perumahan Putra Moro. menurut Misdi Karena saat cuaca panas, jalan itu akan sangat berdebu dan jika datang hujan, jalan tersebut akan becek. Sehingga menyebabkan pengendara sepeda motor jatuh disebabkan jalan yang licin. Selain itu Warga Perum Griya Permai mengeluhkan tentang belum adanya SD di perumahan tersebut untuk menampung anak-anak yang telah memasuki usia sekolah.
Walikota batam Ahmad Dahlan dalam menerima keluhan masyarakat mengenai jalan yang belum diaspal dan meminta Dinas Pekerjaan Umum untuk memasukkan pada APBD 2013. Terkait sekolah dasar, Dahlan mengemukakan kendala dalam pembagunan Gedung Sekolah baru yaitu terbatasnya lahan. Oleh karena itu Dahlan meminta peran msyarakat bersama untum mencari lahan untuk Sekolah dimaksud.Dalam kesempatan tersebut Dahlan juga menyerahkan bantuan untuk pembangunan Masjid, sebesar 5 juta rupiah.
(humascrew_yd)
.::share::.
