BATAM– Pemberdayaan Usaha Kecil dan Mikro di Kota Batam sejalan dengan misi Kota Batam secara berkesinambungan telah dilaksanakan dengan berbagai program dan kebijakan Pemko Batam mulai dari fasilitasi kewirausahaan dengan diklat kewirausahaan dalam berbagai jenjang sampai ke fasilitasi permodalan bahkan membuka akses ke perbankan. Secara spesifik langkah tersebut masih butuh dukungan dari pelaku usaha yang ada di Batam. Para pengusaha yang akan mengikuti langkah salah satu perusahaan BUMN yang selama ini sudah melakukan pembinaan secara langsung kepada para pengusaha kecil dan mikro di Batam kiranya dapat menyalurkannya secara terpadu atau berkoordinasi dengan Dinas PMP-KUKM Kota Batam
Sebanyak 93 usaha kecil menengah mitra binaan PT Telkom Riau Kepulauan untuk triwulan I Maret tahun 2009 memperoleh penyaluran dana pinjaman dengan total sebesar Rp. 1,570 milyar dengan perincian 11 mitra binaan (MB) bidang industri sebesar Rp.228 juta, 64 MB usaha perdagangan sebesar Rp. 1,015 milyar, 1 MB usaha pertanian sebesar Rp. 15 juta, 1 MB usaha perikanan dengan pinjaman sebesar 20 juta, 16 MB bidang usaha jasa sebesar 292 juta.
Tahun sebelumnya, PT Telkom juga sudah menyalurkan dana pinjaman sebesar Rp. 5,785 milyar kepada 410 MB. Dengan demikian sejak tahun 2002 sampai dengan triwulan I 2009 PT.Telkom telah menyalurkan pinjaman sebesar. 22,905 milyar dengan jumlah penerima sebanyak 1.685 mitra binaan.
Pemilihan MB yang memperoleh pinjaman telah disurvey secara selektif dengan mempertimbangkan komunitas, aspek kelayakan usaha, tenaga kerja serta kemampuan pengembalian piutang.
Wakil Walikota Batam, Ria Saptarika, menyampaikan apa yang telah diupayakan oleh PT.Telkom dan BUMN serta perusahaan yg ada di Batam dalam bentuk Coperate Sosial Responsibility (CSR) sangat membantu upaya Pemerintah Kota Batam dalam pemberdayaan usaha kecil dan menengah, ungkapnya.
Masih menurut Ria, pola kemitraan dalam pembinaan KUKM di Kota Batam sangat relevan dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan ditengah-tengah hingar-bingar dan gemerlapnya industri manufaktur dengan modal yang cukup besar maupun industri ship-yard yang sudah mendunia. “Untuk itu, saya mengajak para pengusaha besar lainnya untuk bermitra dengan para KUKM yang sangat membutuhkan pola asah, asih dan asuh untuk menggerakkan usahanya maisng-masing di Kota Batam”, ungkap Ria diakhir sambutannya.
Tukino (34 th), salah satu penerima pinjaman menyatakan kebahagiannya atas kepedulian PT.Telkom dalam kelangsungan usahanya di bidang perdagangan. “Ditengah krisis dan sulitnya mengakses pinjaman ke lembaga keuangan seperti akhir-akhir ini, kami sangat terbantu dengan adanya pinjaman ini”, ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.
(*yf)
foto lainnya
