Website Bagian Humas Setdako Batam



« | »

Wako Batam dan Bupati Bogor Tandatangani Nota Kesepakatan Bidang Investasi

mou batam bogormou-2 Batam BogorBATAM – Setelah menjajaki peluang investasi dimasing-masing daerah, akhirnya Pemerintah Kota Batam dan Pemerintah Kabupaten Bogor menjalin kerjasama antar daerah bidang pemerintahan dan pembangunan. Bentuk kerjasama ini dituangkan dalam Nota Kesepakatan (Memorandum of Understanding) antara Pemerintah Kota Batam dan Pemerintah Kabupaten Bogor tersebut yang langsung ditandatangani Walikota Batam, Drs H Ahmad Dahlan dan Bupati Bogor Rachmat Yasin, pada Senin (27/7) yang lalu, di Golden Prawn Batam.
Nota Kesepakatan dengan nomor : 05 /MoU/HK/VII/2009 dan  nomor : 100/09/NK/Huk/2009 tersebut bertujuan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan dan pembangunan sehingga dapat memberikan maanfaat yang sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat di kedua daerah serta untuk memenuhi kepentingan pihak I dan Pihak ke II dalam ikatan yang memberikan rasa aman dan memiliki kepastian hukum dalam penanaman modal yang saling terkait mengingat potensi kedua daerah otonom tersebut yang saling membutuhkan dalam jangka waktu 3 tahun dan bisa diperpanjang sesuai kebutuhan.

Kepala Badan Penanaman Modal Kota Batam Pirma Marpaung, mengatakan kesepakatan ini juga bermaksud untuk meningkatkan keterpaduan dalam pengelolaan berbagai program pembangunan secara efisien dan efektif dengan memanfaatkan pengembangan potensi pembangunan di kedua daerah yang memiliki keterkaitan dengan  yang dapat  dijalankan dan program bersama yang saling menguntungkan.

Dijelaskan Pirma, MoU ini tidak hanya penandatanganan diatas kertas saja, melainkan dengan ditandatanganinya MoU ini, Pemerintah Kota Batam berharap akan ada tindak lanjutnya. “Setelah MoU ini kita akan tindak lanjuti dengan mengadakan temu bisnis antara pengusaha Batam dengan pengusaha Bogor. Disini nantinya kita akan mendapat masukan tentang peluang investasi didaerah masing-masing”, jelas Pirma.

Kerjasama ini juga bukan hanya kerjasama antara kedua institusi tersebut saja, tetapi Pemerintah Kota Batam juga merangkul lembaga pendidikan tinggi yang sudah mendunia yaitu Institut Pertanian Bogor untuk bekerjasama.  Kerjasama inipun tidak hanya dibidang pertanian saja, melainkan juga dibidang perikanan dan kelautan. “Nantinya kita punya wacana akan melakukan maping potensi kelautan, dan akan melakukan pemberdayaan masyarakat pesisir,” tambahnya lagi.

Adapun ruang lingkup nota kepahaman antara Pemerintah Kota Batam dengan Pemerintah Kabupaten Bogor adalah promosi dan investasi, perindustrian dan perdagangan, pariwisata dan kebudayaan, pendidikan dan ilmu pengetahuan, pertanian dan kehutanan, peternakan, perikanan dan kelautan, serta pertukaran informasi dan penyebaran informasi publik dalam penyelenggaraan pemerintahan dan program pembangunan.
Walikota Batam, Ahmad Dahlan saat sambutannya setelah penandatanganan MoU tersebut menyambut kedatangan tamu istimewanya yang berasal dari ‘Kota Hujan’ Kabupaten Bogor dengan untaian pantun sebagai ciri khas Kota Batam yang identik dengan Bumi Melayu. Dahlan juga menyampaikan potensi strategis yang dimiliki Batam sangat potensial untuk pengembangan sektor-sektor indsutri kelautan, pertanian, dan jasa. “Konsep hutan dalam kota yang sudah bertahun-tahun dimiliki Bogor dengan Kebon Raya Bogornya adalah sebuah konsep yang semestinya bisa dikembangkan di Batam bersamaan dengan pengembangan Kota ini sebagai pusat industri, perdagangan, alih kapal, dan pariwisata, katanya seraya mengajak rombongan untuk dapat menindaklanjuti MoU tersebut dengan pertemuan-pertemuan bisnis antar pengusaha di dua daerah.

Hadir dalam penandatanganan tersebut, para pengusaha dibawah KADIN Provinsi Kepri dan Batam yang juga menyambut baik kerjasama tersebut ditindaklanjuti secara bertahap dengan riil program.
Bupati Bogor, H. Rachmat Yasin, dalam pemaparannya menyambut baik kerjasama tersebut dan berharap segera ditindaklanjuti oleh instansi terkait bahkan lebih konkrit lagi bisa melakukan kerjasama bisnis to bisnis antara pengusaha Batam dengan Pengusaha Kabupaten Bogor, harapnya setelah ditandatanganinya MoU tersebut.

Hadir dalam penandatanganan MoU tersebut Ketua Kadin Kabupaten Bogor beserta beberapa Direkturnya, KADIN Kota Batam, para pengusaha Batam seperti Harsono, Angeline serta para pejabat Eselon II di lingkungan Pemko Batam.

Hari ini, Selasa (28/07) dilanjutkan pertemuan bisnis akan digelar digedung kantor Walikota Batam Jalan Engku Putri No. 1 yang akan membahas berbagai produk unggulan serta potensi pasar di kedua daerah otonom tersebut.

(humas_crew/vvt)

Posted by Administrator on July 28, 2009.

Categories: Aktualita, Investasi, Pemerintahan

0 Responses

Leave a Reply

« | »




Recent Posts


Pages



Switch to our desktop site