HUMAS PEMKO BATAM– Warga Kavling Senjulung, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa meinta jalan di lingkungan pemukiman Kavling Senjulung diperbaiki. Hal tersebut disampaikan oleh tokoh masyarakat Senjulung, Amer Ali pada saatsafari Ramadhan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi di Masjid Darul Mukhlisin dan Masjid Al Muhajirin Kavling Senjulung, Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa, Sabtu (02/06).
“Pak Wali kami minta perbaikan jalan dikavling kami ini, masih berlubang jadi sedikit terkendala aktifitas masyarakat sekitar,” pinta Amer.
Atas kehadiran Wali Kota Batam beserta rombongan OPD di lingkungan Pemko Batam, ia mengucapkan terimakasih karena Wali Kota mau berkunjung kewilayah mereka. Katanya, kunjungan ini merupakan silahturahmi yang sangat tidak ternilai bagi mereka.
Menjawab pertanyaan warga, Wali Kota menyampaikan bahwa Pemko Batam telah menggulirkan dana Percepatan Infrastruktur Kelurahan (PIK) per kelurahan sebesar Rp1,1 miliar. Tujuan dianggarkannya dana PIK agar percepatan pembangunan disetiap kelurahan merata dan tepat sasaran.
“Mungkin belum dibangun ya Pak, tenang saja saya beserta OPD terkait lagi gencar- gencarnya membangun Kota Batam dan tahun depan kalau kurang kita tambahkan lagi anggarannya sehingga kota kita ini menjadi tertata rapi dan cantik,” ujar Rudi
Turunnya ia beserta OPD ke masyarakat untuk melihat langsung kondisi masyarakat di lapangan. Sehingga kendala-kendala yang dihadapi masyarakat dapat langsung dilaporkan tanpa mengikuti birokrasi yang berbelit – belit.
Beliau juga berharap dengan diberikannya bantuan dalam pembangunan masjid kedepannya masjid dapat menjadi rumah bagi masyarakat Kota Batam dan melahirkan anak-anak yang soleh dan soleha yang tidak terpengaruh oleh perubahan zaman.
Wako juga meminta dukungan masyarakat untuk sama-sama menjaga Batam dari teror- teror yang dapat memecah belah, membuat keadaan tidak aman dan ingin merusak citra Batam yang sampai saat ini masih aman dan tentram.
Kedepan Kota Batam diharapkan menjadi kota wisata yang memiliki karakteristik sehingga ketika para wisatawan datang mereka sudah tahu tujuan kemana mereka ingin berkunjung. Ini dapat tercipta jika masyarakat ikut andil dalam menciptakan trend. Tidak hanya pengusaha travel, hotel dan restoran yang mendapatkan untung tetapi masyarakat juga bisa merasakannya secara langsung.
Untuk kelanjutan pembangunan masjid, Walikota menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Darul Mukhlisin sebesar Rp75 Juta dan Masjid Al Muhajirin sebesar Rp100 Juta Rupiah.
“Ini tidak sebarapa Bapak dan Ibu tapi dengan adanya bantuan ini pemerintah hadir untuk sama – sama dengan masyarakat memakmurkan masjid kita ini,” ujar Rudi sembari menyerahkan bantuan secara simbolis.(HP)
