Marlin Buka Festival Wonderfood dan Pesta Wirausaha Batam

0
430

HUMAS PROTOKOL BATAM- Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batam, Marlin Agustina Rudi membuka secara resmi Festival Wonderfood dan Pesta Wirausaha Batam, Jumat (17/11) di Dataran Engku Putri. Event Wonderfood Batam ini menyajikan menu makanan khas melayu Batam. Menu makanan, minuman dan kudapan disajikan oleh Ibu-ibu Tim Penggerak PKK di 12 kecamatan. Diantaranya menu yang disajikan seperti lakse kuah, pulut durian dan minuman timun selasih yang disiapkan oleh Kecamatan Bengkong. Kecamatan Bulang menyajikan nasi dagang, kue talam dan jus buah naga.

Ketua Pelaksana Acara, Pebrialin dalam sambutannya mengatakan bahwa event Wonderfood Batam merupakan event pertama yang diadakan. Event ini dilaksanakan dalam rangka mempromosikan dan memperkenalkan menu melayu khas Batam. Harapannya bagaimana menu tradisional melayu ini bisa disajikan di hotel-hotel Kota Batam.

“Kegiatan ini disejalankan dengan pesta wirausaha Batam. Dari 170 stan yang tersedia, semua terisi. Terimakasih kepada teman-teman dari komunitas Tangan Diatas. Harapan kami kegiatan wonderfood ini yang pertama di Batam dan bisa berlangsung seterusnya,” sebut Pebrialin yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Marlin Agustina Rudi dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Komunitas Tangan Diatas dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam yang telah menyelenggarakan event ini. Terlebih dengan dilibatkannya Tim Penggerak PKK Kota dari kecamatan sebagai pendukung kegiatan ini.

 Menurutnya, PKK Batam memiliki banyak pelaku usaha mikro, namun belum memiliki jiwa entrepreneur. Kepada Komunitas Tangan Diatas, Marlin mengajak kerjasama untuk mengajarkan entrepreneur kepada anggota PKK yang merupakan pelaku usaha. “Perlu edukasi dalam menetapkan harga pada satu produk. Bagaimana cara pengemasannya. Selama ini para pelaku ini asal saja dalam menetapkan harga,” katanya.

Tidak lama lagi pembangunan Gedung Dekranasda juga akan selesai. Saat ini Marlin tengah menyeleksi produk yang akan masuk untuk dijual di sana. Gedung Dekranasda yang terletak di Batamcentre tersebut dibangun tiga lantai dan dua lantai akan digunakan untuk Dekranasda. “Gedung Dekranasda kita adalah gedung yang termegah di Kepri. Kita berharap nanti setelah gedung ini selesai wisatawan yang berkunjung ke Batam harus berkunjung ke sana,” tuturnya.

Presiden Komunitas Tangan Diatas, Ahmad Baidillah mengatakan bahwa komunitas ini sudah terdapat di 5 negara dan 62 kabupaten/kota di Indonesia dengan jumlah member sebanyak 27 ribu. Ia mengatakan entrepreneur Batam adalah yang terbaik. Pembukaan kegiatan ini dihadiri oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, serta Kepala OPD di lingkungan Pemko Batam.(HP)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here