Batam, Masyarakat perumahan Buana Bukit Permata Sagulung minta agar pemerintah kota Batam membangun Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah mereka. Permintaan ini disampaikan pengurus masjid Dhiyaul Jannah, Bambang saat dialog menjelang buka puasa bersama Walikota Batam, Muhammad Rudi, Senin22, 28 Juni 2016.
Saat ini di sekitar wilayah perumahan mereka sudah ada 6 Sekolah Dasar (SD) yakni, 3 SD Negeri dan 3 SD Swasta.
“Bapak Wali, sekitar 2 tahun lagi anak – anak kita ini akan lulus SD, jadi kita minta agar dibangunkan sekolah di sekitar sini, agar anak – anak kami tidak jauh pergi sekolahnya,” kata Bambang.
Selain itu Bambang juga berharap agar dibantu pembangunan Masjid Dhiyaul Jannah karena saat ini masjid masih dalam tahap pembangunan dan masih membutuhkan dana yang besar.
Merespon keluhan masyarakat tersebut, Rudi menyampaikan bahwa untuk pembangunan sekolah akan segers diproses dan ditindak lanjuti.
“Bapak dan ibu tidak usah khawatir, saya ajak Bapak Muslim Bidin selaku kepala Dinas Pendidikan agar dapat memantau langsung. Nanti diajukan saja dan langsung akan kita proses,” jawab Rudi.
Ditambahkan Rudi, pemerintah juga sangat mensupport pembangunan – pembangunan rumah ibadah karena disinilah salah satu tempat untuk anak – anak bangsa menimba ilmu agama.
“Kita bantu Rp 100 juta Bapak – Ibu, kalau kurang kita gotong royong sehingga masjid ini bisa menjadi tempat kita melakukan kegiatan – kegiatan keagamaan yang dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan,” tutup Rudi.
Selanjutnya, Rudi bersama rombongan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kota Batam melanjutkan safari dimalam ke- 22 Ramadhannya dengan melaksanakan shalat Tarawih bersama masyarakat di Masjid Baitul Maqdis Tanjung Gundap kelurahan Tembesi kecamatan Sagulung.
Dalam sambutannya, Walikota Batam, Muhamad Rudi menyampaikan kepada masyarakat Perumahan Buana Bukit Permata bahwa ketertiban dan keamanan di kota kita ini adalah tanggung jawab kita bersama baik itu pemerintah maupun masyarakat.
“Saya harapkan agar setiap kita punya kesadaran untuk menjaga lingkungan kebersihan dan keamanan kota kita yang tercinta ini,” ujar Rudi.
Menjawab pertanyaan masyarakat, orang nomor 1 di Batam inipun menyampaikan bahwa untuk pembangunan sekolah akan diproses dan ditindak lanjuti.
Bapak ibu jangan khawatir, saya ajak Bapak Muslim selaku kepala Dinas Pendidikan agar dapat memantau langsung, dan nanti diajukan saja langsung akan kita proses,” jawab Rudi.
Beliau juga menyampaikan bahwa pemerintah sangat mensupport pembangunan rumah – rumah ibadah karena disinilah salah satu tempat untuk anak – anak bangsa menimba ilmu agama.
“Kita bantu 100 juta Bapak – Ibu, kalau kurang kita gotong royong sehingga masjid ini bisa menjadi tempat kita melakukan kegiatan – kegiatan keagamaan yang dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan beliau.
Selanjutnya Rudi dan rombongan melaksanakan Shalat Tarawih di masjid Baitul Maqdis Tanjung Gundap bersama masyarakat setempat.
Setelah Shalat, masyarakat Tanjung Gundap meminta agar Walikota Batam dapat membangun jalan yang mengarah kekampung tua ini. Mereka juga meminta agar pemerintah membantu adanya bus jemputan untuk anak sekolah dan untuk pembangunan masjid.
Meminta permintaan masyarakat Rudi sangat senang dengan adanya keinginan anak – anak Tanjung Gundap.
“Kalau anak – anak disini semangat untuk menuntut ilmunya secepatnya kita usahakan ada mobil untuk antar jemput anak – anak disini,” pungkasnya.
Rudi juga meminta masyarakat untuk sabar dalam perbaikan jalan, hal ini akan di proses satu persatu dan ini akan menjadi prioritas.
“karena masjid ini masih banyak yang dibangun, kita serahkan Rp. RP. 250 juta.” tutup Rudi.***
