Batam-Singapura Sepakat Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

0
159

BATAM – Lembaga Adat Melayu (LAM) Batam bersama Majelis Pusat Singapura menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Melayu, Selasa (5/10). Nota kesepahaman ditandatangani Ketua LAM Batam, Datuk Imran AZ dan Timbalan Presiden Majelis Pusat Singapura, Nasir Bin Aman yang disaksikan Datuk Setia Amanah Batam, Walikota Batam, Ahmad Dahlan.

Isi kesepakatan tersebut menyebutkan, kedua organisasi Melayu tersebut menjalin kerjasama dalam lima bidang yakni pendidikan, seni budaya, pariwisata, kebudayaan dan pengembangan ekonomi kerakyatan. MoU tersebut mempunyai maksud dan tujuan sebagai dasar kerjasama pemberdayaan masyarakat Melayu dan pembinaan masyarakat Melayu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melayu di Batam dan Singapura. Kesepakatan ini berlandaskan asas kepercayaan, kemitraan, sama derajat serta musyawarah mufakat untuk mencapai tujuan bersama.

Beberapa kegiatan kerjasama pun telah dipersiapkan untuk menindaklanjuti kesepakatan yang telah ditandatangani. Di bidang pendidikan antara lain memasyarakatkan pendidikan usia dini dan pendidikan non formal di Batam. Dalam bidang seni budaya akan segera direalisasikan pertukaran pemuda serta pengembangan seni budaya Melayu di Batam. Program lain yakni melaksanakan manasik haji bagi warga Singapura di Batam, pengelolaan qurban di Batam, penyaluran bantuan sosial oleh Majelis Pusat Singapura untuk masyarakat Batam serta meningkatkan keterampilan teknis dan ekonomi masyarakat Melayu.

Ketua LAM Batam, Imran AZ mengatakan penandatangan MoU ini menjadi momen sejarah dan diharapkan terjalin kerjasama yang berkelanjutan. LAM Batam sangat berapresiasi karena Majelis Pusat Singapura mengajak masyarakat Melayu Batam untuk bangkit bersama membangun ekonomi yang lebih baik. “Semoga ekonomi masyarakat Melayu dapat diperhitungkan di Asia Tenggara,” katanya.

Orang Melayu, sebut Imran, sudah banyak melahirkan cendikiawan dan pemuda yang berprestasi di segala bidang. Dengan kesepatan ini, diharapkan akan lebih banyak bermunculan masyarakat Melayu yang berprestasi. “Kami tidak akan buang waktu, setelah ini akan siapkan berbagai program kerja untuk menindaklanjuti kerjasama yang sudah terjalin,” paparnya.

Timbalan Presiden Majelis Pusat Singapura, Nasir Bin Aman mengatakan masyarakat Melayu merupakan masyarakat yang besar dan tersebar di seluruh pelosok dunia. Orang Melayu, sebutnya sudah banyak menyumbang ilmu dan pemikirannya untuk dunia. “Dengan merajut kerjasama ini, merupakan usaha kita dalam memperjuangakn cita-cita nenek moyang bangsa Melayu untuk melestarikan budaya Melayu,” katanya.

Walikota Batam, Ahmad Dahlan mengatakan sejak dulu, organisasi kemasyarakatan Melayu di Batam secara parsial telah melakukan kerjasama dengan organisasi Melayu di Singapura. Namun dengan adanya LAM dan Majelis Pusat Singapura yang merupakan induk organisasi Melayu di kedua wilayah sebagai payung organisasi Melayu. “Kesepakatan ini merupakan langkah awal yang bagus,” jelasnya.

Pemko Batam, sebut Dahlan sangat mengapresiasi langkah yang diambil oleh kedua organisasi Melayu ini. Hal ini tentunya akan membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Batam. “Pemerintah Kota Batam akan mendukung dalam kapasitas yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” papar Dahlan.

(humascrew_ev)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here