Dukung PF2N 2010, PKK dan DWP Gelar Pelatihan Merangkai Bunga dan Buah

0
419

BATAM – Dalam rangka mendukung kegiatan Pekan Flori Flora Nasional (PF2N) 2010 yang diselenggarakan di Batam pada 15-22 Juli mendatang, Tim Penggerak PKK Kota Batam bersama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Batam menggelar Pelatihan Merangkai Bunga, Buah dan Tanaman Mini, Kamis (24/6). Acara yang digelar di lantai IV ruangan Engku Hamidah Kantor Wali Kota ini dibuka langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batam, Ny. Mariana Dahlan.

Turut hadir Ketua DWP Kota Batam, Ny. Roza Maria Agussahiman selaku Ketua Panitia penyelenggara acara pelatihan itu. Nara sumber yang memberikan materi pelatihan yakni Pemimpin Redaksi Majalah Florikultura, Wiwik Murdiastuti, BAP dan Hesti Awungu dari Ikatan Pengurus Merangkai Bunga Indonesia (PMBI). Sebagai ketua panitia, Ny. Roza Maria Agussahiman mengatakan, pelatihan merangkai bunga dan buah ini bertujuan untuk mencari jenis flora baru sebagai dauh potong dan bunga potong guna mendorong potensi dan mengembangkan kemahiran dalam merangkai bunga.
Pelatihan ini, katanya, sebagai dasar bagaimana teknik merangkai bunga dan buah yang baik. Pelatihan ini selain praktek merangkai bunga, buah dan taman mini, pemateri juga akan memberikan teori mengenai manfaat dan tata cara merangkai bunga, buah dan taman mini. Kegiatan pelatihan ini, merupakan program dari Pokja II yang meliputi bidang pendidikan dan keterampilan serta pengembangan kehidupan berkoperasi dan Pokja III yang membidangi Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga.
“Melalui kegiatan ini, Tim Penggerak PKK Kota Batam dan DWP Kota Batam ingin memberikan bekal keterampilan merangkai bunga, buah dan taman mini bagi peserta yang akan tampil pada lomba merangkai bunga dan buah pada Pekan Flora Flori Nasional 2010 mendatang,” ujar Ny. Roza Maria Agussahiman saat wawancara bersama wartawan.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batam, Ny. Mariana Dahlan yang membuka acara pelatihan Merangkai Bunga, Buah dan Taman Mini ini mengatakan, kegiatan ini disamping untuk mendukung penyelenggaraan PF2N juga untuk memberikan keterampilan dan motivasi kepada para peserta untuk mengetahui tata cara merangkai bunga, buah maupun taman mini. Dalam sambutannya Ny. Mariana menyebut, seiring perkembangan zaman desain flora flori sangat dinamis. Bahkan seni merangkai bunga tersebut tidak pernah berhenti dan terus ditemukan teknik merangkai bunga yang baru dari teknik yang sederhana sampai ke teknik yang membutuhkan imajinasi.
“Melalui PF2N yang diselenggarakan di Kota Batam, Tim Penggerak PKK Kota Batam berinisiatif melakukan pelatihan ini. Tujuannya untuk memberi pengetahuan baru bagi kita semua sehingga ketika tampil pada lomba PF2N mendatang kita dapat menampilkan karya yang terbaik. Semoga melalui pelatihan ini dapat memberi manfaat besar kepada kita semua,” paparnya.
Katanya, peserta yang mengikuti pelatihan ini akan ikut serta pada lomba merangkai bunga dan buah pada Pekan Flora Flori Nasional 2010 mendatang. Kegiatan ini merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat dan pada tahun ini Batam ditunjuk sebagai tuang rumah. Tentunya melalui lomba merangkai bunga dan buah nantinya, Batam menargetkan sebagai juara dan melalui kegiatan pelatihan ini, Ny. Mariana optimis Batam bisa menjadi juara. Sebagai peserta yang akan tampil pada lomba merangkai bunga dan buah ini, menurutnya tidak dibatasi. Instansi, anggota DWP, anggota PKK tingkat kecamatan dan pengurus Tim Penggerak PKK Kota Batam, GOW, Ibu-ibu Muspida bisa menjadi peserta lomba merangkai bunga dan buah ini. Satu orang tim terdiri dari dua orang peserta untuk kegiatan merangkai bunga dan buah.
“Bahkan panitia besar meminta agar saya menjadi juri merangkai bunga dan dua orang juri lainnya berasal dari pusat. Panitia juga meminta saya sebagai penanggungjawab untuk kegiatan pelatihan-pelatihan,” sebut Ny. Mariana.
Dalam kesempatan itu, Ny. Mariana menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada narasumber yang telah memberikan materi dan praktek merangkai bunga, buah dan taman mini.  Ny. Mariana juga menyampaikan terimakasih kepada Dirjen Hortikultura, yang telah menunjuk Batam sebagai tuan rumah PF2N pada 15-22 Juli mendatang. Antusias peserta yang mengikuti pelatihan ini terlihat dari ramainya jumlah peserta yang hadir. Mereka masing-masing membawa peralatan yang dibutuhkan untuk kegiatan merangkai bunga, buah dan taman mini. Bahkan mereka dengan seksama mendengar materi yang disampaikan oleh Ny. Wiwik Murdiastuti, BAP.
Dengan ditunjuknya Batam sebagai tuan rumah, Wiwik mengatakan itu merupakan suatu keuntungan bagi Batam. Karena kegiatan PF2N ini merupakan kegiatan nasional yang diikuti oleh seluruh provinsi di Indonesia. Dengan demikian maka semua komuditas hortikultura akan berada di Batam sehingga masyarakat dapat menimba ilmu melalui kegiatan tersebut. Kegiatan mernagkai bunga ini menurutnya dapat dilakukan untuk mengisi waktu luang, hobbi dan menambah ekonomi keluarga. Diantaranya materi yang diberikan kepada peserta pelatihan yakni mengenai Terrarium yakni membuat taman dalam wadah kaca dan ini merupakan taman mini.
“Banyak fungsi yang diperoleh dengan adanya Terrarium ini, pertama jika di dalam ruangan bisa sebagai anti polusi dan juga sebagai dekorasi,” jelasnya.
Usai mendengarkan materi, para peserta pelatihan mendapat teknik tata cara merangkai bunga dan buah. Praktek merangkai bunga dan buah ini langsung disambut gembira oleh para peserta.

(*crew_humas/dv)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here