HUMAS PEMKO BATAM – Sekretaris Daerah Kota (Sekda) Kota Batam, Jefridin menerima kunjungan anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tangerang Selatan, , Jumat (4/10) di ruang rapat Sekda lantai 2 Kantor Walikota. Rombongan KONI Tangerang Selatan dipimpin Rita Juwita selaku Ketua KONI. Ia mengapresiasi atlit Kota Batam yang berhasil menjadi juara umum pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Tanjungpinang pada tahun 2018.
“Kedatangan kami ke Kota Batam merupakan salah satu program kerja, karena tiap tahunnya KONI Tangerang Selatan melakukan study banding. Kenapa kami memilih Batam karena kami melihat keberhasilan yang diraih dan kami ingin menimba ilmu kira-kira apa langkah-langkahnya,” ujar Rita dalam sambutannya.
Ia menuturkan di Tangerang Selatan sarana dan prasarana olah raga masih belum memadai begitu pula dengan anggaran. Selama ini jika atlit latihan, pihaknya akan memakai sarana prasarana milik sekolah swasta. Bahkan tidak jarang pelatih mengirim atlit untuk latihan ke Jakarta sehingga cosh yang dikeluarkan cukup besar.
“Alhamdulillah atlit dari Tangsel sudah ada yang dikirim untuk ikut Pekan Olah raga Nasional. Dari cabang olah raga panahan dan dayung,” sebut wanita yang mengenakan batik itu.
Atas kesediaan Sekda Kota Batam yang telah menerimanya beserta rombongan, ia mengucapkan terimakasih. Sekda Kota Batam, Jefridin menyatakan rasa bangganya atas kunjungan KONI Tangerang Selatan ke Kota Batam. Ia menyebut saat ini Pemerintah Kota Batam tengah giat-giatnya membangun infrastruktur.
Katanya, di era kepemimpinan Walikota, Muhammad Rudi dan Wakil Walikota, Amsakar Ahcmat yang menjadi prioritas pembangunan infrastruktur jalan, drainase dan penghijauan. Walikota Batam menurutnya juga punya komitmen untuk memajukan dunia olah raga di Kota Batam.
“Untuk KONI Batam ditahun 2017 anggarkan dana hibah Rp6 miliar, tahun 2018 Rp7 miliar dan tahun 2018 Rp6 miliar. Turun karena ditahun 2018 anggaran tidak terserap. Komitmen Pak Walikota terhadap dunia olah raga di Batam tinggi sekali,” jelasnya.
Terkait sarana dan prasarana olah raga, Jefridin mengatakan Batam memiliki Gedung Olah Raga (GOR) dan stadion sebagai tempat untuk latihan. Dengan begitu atlit bisa latihan dibawah bimbingan pelatih berdasarkan keahliannya.
“Seingat saya setiap Porprov, Batam berhasil menjadi juara umum. Hampir 75 persen mendali dipegang Batam. Terakhir di Tanjungpinang, Batam kembali menjadi juara umum pada Porprov tahun 2018. Salah satu atlit layar kita ada yang menjadi atlit nasional,” katanya bangga.
Jefridin juga menyampaikan bahwa Batam saat ini juga mengembangkan Batam sebagai kota wisata. Destinasi wisata religi yang baru-baru ini diresmikan yakni Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah di Batu Aji. Kepada rombongan KONI dari Tangsel ini ia menyampaikan Masjid Sultan merupakan masjid terbesar se Sumatera dengan kapasitas 25 ribu jamaah. Dalam kesempatan itu Jefridin mengundang Rita dan anggotanya untuk mengunjungi Masjid Sultan yang memiliki menara setinggi 99 meter ini.(HP)
