Rudi Resmi Jabat Ex-Officio Kepala BP Batam

0
131
HUMAS PEMKO BATAM – Walikota Batam, Muhammad Rudi resmi dilantik sebagai Kepala Badan Pengusahaan Kawasan (BP) Batam, Jumat (27/9) malam di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian di Jakarta. Rudi dilantik sebagai ex officio Kepala BP Batam oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomoian, Darmin Nasution selaku Ketua Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam.
Malam itu Darmin Nasution melantik 5 orang yang akan mengisi jabatan di BP Batam. Muhammad Rudi sebagai Kepala BP, Purwiyanto secabagai Wakil Kepala, Wahjoe  Triwidijo Koentjoro, sebagai Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Sudirman Saad, sebagai Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi dan Shahril Japarin, sebagai Anggota Bidang Pengusahaan.
“Kami selama beberapa waktu ini telah melakukan proses seleksi untuk mengisi jabatan Wakil Ketua dan para Anggota BP Batam dengan melihat kompetensi kandidat dari sisi integritas, kemampuan teknis, kemampuan manajerial, dan pengalaman kerja para kandidat,” ujar Menko Darmin.
Untuk memperkuat posisi BP Batam, Kepala Sekretariat Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Enoh Suharto Pranoto juga mendapat mandat sebagai pelaksana tugas
Anggota Bidang Kebijakan Strategis.
Sesuai PP Nomor 62 Tahun 2019 tentang perubahan kedua atas PP Nomor 46 Tahun 2007 tentang KPBPB Batam, disebutkan Kepala BP Batam dijabat ex-officio oleh Walikota Batam (syarat: tidak sedang menjalankan masa tahanan dan tidak berhalangan sementara), yang ditetapkan dengan Keputusan Dewan Kawasan Batam.
Sementara itu masa jabatan ex-officio sesuai UU KPBPB dan UU Pemerintahan Daerah adalah mengikuti masa jabatan Walikota. Wakil Kepala BP Batam pun diamanatkan untuk melaksanakan tugas dan wewenang bilamana ex-officio berhalangan tetap. Dalam melaksanakan tugasnya, Ex-officio mempedomani penanganan benturan kepentingan.
Dalam sambutannya, Menko Perekonomian menjelaskan bahwa Dewan Kawasan KPBPB Batam telah menyiapkan struktur organisasi dan tata kerja BP Batam yang baru. “Dari yang tadinya ada 5 menjadi 4 anggota, tapi pembagian tugasnya akan menjadi lebih fokus. Ini sudah disetujui oleh Menpan RB,” terangnya.
Tak hanya itu, Dewan Kawasan KPBPB batam juga telah menyetujui usulan 2 KEK yaitu KEK Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) Batam Aero Technic BAT dan KEK Nongsa Digital Park. Para pejabat yang baru dilantik tersebut, lanjut Darmin, diharapkan mampu memberikan kontribusi yang maksimal melalalui peningkatan investasi.
Caranya dengan mengurangi hambatan-hambatan investasi terutama yang terkait dengan aturan dan perizinan berinvestasi di Batam. Tentunya, dengan peningkatan tersebut diharapkan akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di kawasan Batam.
“Batam memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif sebagai kawasan perekonomian.
Kota ini juga mempunyai daya tarik investasi yang tinggi. Oleh karena itu, kami berharap kepada para pejabat yang baru dilantik untuk dapat mengelola aset-aset yang dimiliki tersebut secara baik dan profesional,” sambung Darmin.
Sebagai informasi, PP Nomor 62 Tahun 2019 tentang perubahan kedua atas PP Nomor 46 Tahun 2007 tentang KPBPB Batam telah mengamanatkan restrukturisasi organisasi BP Batam. Adapun substansi pokok dari PP Nomor 62 Tahun 2019 adalah sebagai berikut,  Penambahan kegiatan di KPBPB Batam dan Perencanaan Bersama Infrastruktur Publik dan Kepentingan Umum.
Menambah bidang kegiatan, yaitu: logistik, pengembangan teknologi, energi, kesehatan dan farmasi, sehingga kegiatan ekonomi BP Batam selengkapnya adalah: sektor perdagangan, maritim, industri, perhubungan, perbankan, pariwisata, logistik, pengembangan teknologi, energi, kesehatan dan farmasi, dan bidang lainnya. BP Batam bersama Pemerintah Kota Batam merencanakan pembangunan infrastruktur publik dan kepentingan umum yang dikoordinasikan oleh Dewan Kawasan Batam.
“Akhirnya kami ucapkan selamat kepada para pejabat yang telah dilantik. Semoga dapat langsung bekerja dan memberikan kontribusi yang positif dan terbaik untuk kemajuan BP Batam,” pungkas Menko Perekonomian.
Acara pelantikan Rudi sebagai Kepala BP Batam ini dihadiri Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Yusfa Hendri, Kabag Humas Setdako Batam, Efrius dan Kabag Umum Setdako Batam, Agus Bendri. Komandan Korem 033/Wira Pratama, Brigadir Jenderal TNI Gabriel Lema juga terlihat hadir. Kemudian juga tampak Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Kepulauan Riau, Syamsul Bahrum dan Kepala Bappelitbang Batam, Wan Darussalam selaku anggota tim teknis Dewan Kawasan. Serta Ketua Tim  Teknis, Taba Iskandar.(***)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here