HUMAS PEMKO BATAM – Masyarakat Kota Batam tidak perlu antri lama lagi untuk memperoleh sembako murah dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam tak perlu antri lama. Begitu kupon diberikan ke petugas maka akan langsung menerima paket sembako. Sembako seharga Rp50 ribu ini terdiri dari 5 Kg beras, 2 liter minyak goreng dan 1 Kg gula. Pemko Batam memberikan subsidi Rp48.250,- untuk setiap paketnya.
“Begitu antri langsung dapat sembako, sistemnya sudah kita rubah jadi tidak perlu antri dua kali,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau saat pendistribusian paket sembako murah di Kecamatan Batu ampar, Rabu (10/4).
Di Kecamatan Batu Ampar jumlah paket sembako di tahun 2019 berjumlah 7.288 yang didistribusikan di empat kelurahan. Di Kelurahan Kampung Seraya 1.100 paket sembako, Kelurahan Sei Jodoh 2.500 paket sembako, Kelurahan Batu Merah 970 paket sembako dan di Kelurahan Tanjung Sengkuang sebanyak 2.718 paket sembako.
“Jumlah paket sembako sudah sesuai dengan kupon yang bapak ibu pegang jadi kami harapkan tidak berdesakan. Dahulukan para lansia, ibu hamil dan yang membawa anak-anak,” himbaunya.
Walikota Batam, Muhammad Rudi menyampaikan paket sembako murah ini merupakan kegiatan Pemko Batam yang dianggarkan melalui APBD Kota Batam. Agenda tahunan ini menurutnya sebagai bentuk perhatian Pemerintah kepada masyarakat Batam.
“Ini jangan dilihat dari nilainya tapi lihat dari kebersamaan. Perhatian saya sebagai Walikota kepada warganya,” ungkap Rudi dalam sambutannya.
Harapannya melalui kegiatan ini bisa membahagiakan masyarakat Kota Batam. Dalam kesempatan itu Rudi memyampaikan Pemko Batam terus melakukan pembangunan infrastruktur jalan d Kota Batam. Hal ini dilakukan agar Batam menarik dan ramai dikunjungi wisata mancanegara dan wisatawan nusantara.
“Insyaallah seluruh jalan utama di Kota Batam ini selesai di tahun 2025. Kalau ini selesai maka cantiklah kota kita ini,” sebutnya.
Rudi juga mengingatkan agar masyarakat bijak dalam menggunakan media sosial. Tidak turut serta menyebarkan informasi yang belum diketahui kebenarannya. Menjelang Pemilu ia juga mengajak masyarakat di Kecamatan Batu Ampar untuk menggunakan hak pilihnya pada tanggal 17 April 2019.
“Jaga Kota Batam, jangan menerima langsung informasi tapi bisa konfirmasi ke saya. jangan ada lagi yang saling menghina karena manusia itu tidak ada yang sempurna. Oleh karena itulah kita saling mengisi kekurangan ini,” tutupnya.(HP)
