Warga Kelurahan Tanjung Piayu usul 10 Kegiatan Non PIK

0
181

HUMAS PEMKO BATAM – Masyarakat Kelurahan Tanjung Piayu mengusulkan 10 kegiatan non PIK untuk dikerjakan pada tahun 2020 mendatang. Ke-9 kegiatan itu yakni rehabilitasi drainase Tanjungpiayu, 100 meter, revitalisasi jalan lingkungan 600 meter, rehab ruang belajar SD Negeri 001, 7 ruang, pembangunan gorong-gorong, drainase Pasar Serumpun di Buana Garden, semenisasi jalan lingkungan, 314 meter, Ambulans, pembangunan pelantar Piayu Laut dan pembangunan pelantar Kampung Bagan. Sementara untuk kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Percepatan Infrastruktur Kelurahan (PM-PIK yang diusulkan sebanyak 50 kegiatan.

Lurah Tanjung Piayu, Syamsurizal mengatakan usulan kegiatan non PIK ini sebelumnya telah dibahas di tingkat pra Musrenbang kelurahan bersama RT/RW dan tokoh masyarakat setempat. “Pembangunan gorong-gorong ini diusulkan warga karena kalau hujan air melimpah dan masuk ke perumahan,” sebutnya.

Camat Sei Beduk, Gufron menyampaikan masyarakat antusias untuk membantu pembangunan di Kelurahan Tanjung Piayu, Sei Beduk. “Mudah-mudahan kedatangan Bapak Wakil Walikota dapat memberikan manfaat. Harapan kami Pak Wali bersama Pak Wakil Walikota dapat membantu pembangunan di Kelurahan Tanjung Piayu ini,” sebutnya.

Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad menyebut perencanaan pembangunan saat ini dimulai dari tingkat bawah dan dikoordinasi ditingkat di kota. Diakuinya tidak semua apa yang diusulkan bisa diakomodir.

“Kenapa tidak semua? Karena terbatasnya anggaran. Dari Rp2,8 triliun sebanyak 65 persen untuk masyarakat. Hanya 36 persen untuk belanja pegawai. Postur anggaran kita yang paling berpihak pada daerah,” jelas Amsakar.

Katanya, pembangunan infrastruktur yang dilakukan menurutnya sudah dapat dirasakan dampaknya oleh masyarakat Batam. Dampak yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat adalah pembangunan infrastruktur jalan yang telah dilebarkan sejak tahun 2016 sepanjang 144 Km.

“Kebijakan meratakan pembangunan di pemukiman per kelurahan Rp1 miliar terealisasi pada masa kepemimpinan kami. Pembenahan infrastruktur ini bertujuan untuk meningkatan pertumbuhan ekonomi. Kalau mau Bandar Dunia Madani, harus sama infrastruktur kita dengan Singapura,” ujarnya. Kegiatan Musrenbang di kelurahan Tanjung Piayu dihadiri pimpinan OPD di lingkungan Pemko Batam.(HP)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here