HUMAS PEMKO BATAM – Walikota Batam, Muhammad Rudi meresmikan Sekretariat Hulu Balang Junjung Negerib Kota Batam, Minggu (13/1). Sekretariat ini beralamat di Komplek Jodoh Scuare. Peresmian ini disejalankan dengan HUT Hulu Balang Junjung Negeri ke-IV. Turut hadir Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin, Kepala Dinas Perhubungan, Rustam Efendi, Kepala Dinas Kesehatan, Didi Kusmarjadi yang sekaligus Panglima Sambang Hulu Balang Junjung Negeri, Kepala Dinas Pendidikan, Hendri Arulan, Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Ardiwinata, Camat Nongsa Heryanto, Camat Batu Hampar, Tukijan, Lurah dan Anggota Hulu Balang Junjung Negeri se- Kota Batam.
Ketua Panitia, Hendri, mengatakan selain meresmikan sekretariat, Walikota juga akan meresmikan gerai ahlul tanjak. Hendri mengatakan Hulu Balang Junjung Negeri pada tanggal 10 Januari 2019 tepat berusia IV tahun sejak didirikan pada tahun 2015.
“Undangan yang hadir pada hari ini berjumlah 550 orang, terdiri dari kepengurusan per kecamatan. Alhamdulillah semua hadir, kita berharap acara hari ini berjalan lancar sesuai yang di harap kan, dan saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung sehingga terlaksananya acara ini,” ucap Hendri
Panglima Kawalan Kota Batam, Anasrudin, mengatakan partisipasi kegiatan hari ini tidak terlepas dari kerja keras panglima muda yang solid.
“Panglima muda masing-masing kecamatan mempunyai ciri khas, seperti Batam Kota dengan silat nya. Mudah-mudahan hulu balang menjadi warna di tengah masyarakat, semangat kemelayuan di junjung, dan yang paling penting saya bangga hari ini dari Pembina dan Pendiri kita hadir semua,” kata Anas.
Walikota Batam, Muhammad Rudi, berharap Hulu Balang Junjung Negeri dapat membantu Pemerintah Kota Batam dalam menjaga Kota Batam yang terdiri dari banyak elemen masyarakat. Kepada Hulu Balang Junjung Negeri, Rudi berpesan agar Melayu ditinggi kan setingkat dari yang lain.
“Karena kita berada di Kepri, dimana pun daerah pasti menjunjung tinggi adat dan budaya daerah setempat di bandingkan yang lain. Jika tidak, daerah tersebut tidak akan mempunyai adat dan budaya yang di tonjolkan di daerah tersebut,” sebutnya.
Apabila seluruh masyarakat kompak dan bersatu, masalah apapun selesai. Katanyam membangun Kota Batam yang Madani bercirikan melayu. Sehingga butuh dukungan semua elemen masyarakat, tidak hanya hulu balang.
Rudi mengajak kepada seluruh masyarakat agar dapat mendukung semua program pembangunan kota Batam, sebagai bentuk kecintaan masyarakat terhadap Kota Batam. Rudi mengatakan saat ini Pemko Batam berupaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
“Batam berbeda dengan daerah lain di Indonesia, pariwisata dan investasi dari luar, Batam mampu mencapai 6 persen, diatas pertumbuhan ekonomi nasional. Asal mau, tugas bapak/ibu menjaga Batam agar aman dan damai, bapak/ ibu untuk mengawal Pemerintah, bantu Pemerintah menjaga yang sudah ada, agar Pemerintah dapat berpikir untuk mengembangkannya, sepakat untuk menjaga Kota Batam,” tegas Rudi
Menutup sambutannya Rudi berpesan agar Hulu Balang Junjung Negeri dapat menjaga marwah. Bagi melayu marwah nomor satu. Acara ditutup dengan doa bersama di dalam gedung baru Hulu Balang Junjung Negeri.(HP)