Kader Posyandu Berperan Dalam Tumbuh Kembang Anak di Kota Batam

0
235

HUMAS PEMKO BATAM– Kader Posyandu dan Kader Kelurahan Siaga memiliki peran yang besar dalam tumbuh kembang anak di Kota Batam. Ini karena Kader Posyandu dan Kader Kelurahan Siaga merupakan lini terdepan bagi Pemerintah Daerah (Pemda) di level kelurahan untuk menangani kesehatan terutama bagi anak-anak. Karena peran penting ini lah, Pemerintah Kota (Pemko) Batam setiap tahunnya memberikan insentif kepada seluruh kader yang jumlahnya meningkat setiap tahunnya. Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota (Wawako) Batam, Amsakar Achmad dalam acara silahturahmi Kader Posyandu dan Kader Kelurahan Siaga Kecamatan Sagulung bersama Walikota dan Wakil Walikota Batam, Rabu (9/5) di Top 100 Tembesi.

“Seluruh kader ini lah yang sangat berjasa untuk Kota Batam yang kita cintai ini. Bagus tidaknya anak, masa depannya bergantung pada kader posyandu. Jika seluruh kader dapat berperan dengan baik maka anak-anak ke depannya akan menjadi insan yang tangguh,” katanya semangat.

Informasi yang disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam, Hasyimah, di Kecamatan Sagulung terdapat 61 Posyandu dengan jumlah kader sebanyak 427. “Masih belum seluruhnya kader Posyandu di Kecamatan Sagulung mendapat insentif. Bagi yang belum akan kita usulkan melalui APBD tahun 2019. Untuk tahun 2018 insentif sudah kita cairkan selama empat bulan dan sudah bisa diambil,” katanya.

Wali Kota (Wako) Batam, Muhammad Rudi dalam kesempatan itu mengingatkan agar sebagai Kader Posyandu dapat memberi contoh hidup sehat di lingkungannya masing-masing. Tidak bosan-bosannya Wako mengimbau agar seluruh perempuan terutama ibu-ibu untuk melakukan pengecekan IVA atau Inspeksi Visual Asam asetat di Posyandu atau di Puskesmas. Pemeriksaan IVA adalah pemeriksaan leher rahim ( serviks ) dengan cara melihat langsung ( dengan mata telanjang ) leher rahim setelah memulas leher rahim dengan larutan asam asetat 3 sampai dengan 5%.

“Dengan cara ini kita dapat mendeteksi kanker rahim sedini mungkin. Jangan sampai kita terlambat mengetahuinya, karena biaya untuk berobatnya sangat mahal dan kemungkinan untuk sembuh sangat kecil apabila kita terlambat menyadari terkena penyakit ini,” kata Wako mengingatkan.

Wako juga menjelaskan pembangunan infrastruktur yang saat ini sedang gencar-gencarnya dilakukan Pemko Batam. Pembenahan infrastruktur ini menurutnya untuk menjadikan Batam sebagai kota wisata. Ketika Batam sudah menjadi kota wisata, masyarakat diminta untuk berperan dengan mempersiapkan apa saja yang dibutuhkan oleh turis sehingga mereka tertarik berkunjung ke Batam. Diyakininya jika masyarakat sudah bisa memainkan perannya, bukan hanya pemerintah yang diuntungkan tapi juga masyarakat karena ekonomi akan beputar sehingga masyarakat Kota Batam menjadi sejahtera.

Turut mendampingi Wako, Kepala Dinas Cipta Karya, Suhar, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, herman Rozie, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Azman, Camat Sagulung, Reza Khadafi, Anggota DPRD Kota Batam, Iman Sutiawan dan Kapolsek Sagulung.(HP)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here