Insentif 3.185 Kader Posyandu Awal Mei Bisa Dicairkan

0
208

HUMAS PEMKO BATAM– Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam telah membayarkan insentif kader Posyandu dan Kader Kelurahan Siaga Kota Batam tahun 2018. Insentif ini bisa dicairkan oleh Kader Posyandu dan Kader Kelurahan Siaga per 1 Mei 2018. Adapun kader yang menerima insentif berjumlah 3.185 terdiri dari 455 Posyandu.

“Insentif sudah kami salurkan ke rekening Posyandu per bulan, tapi secara serentak dapat diambil awal Mei,” kata Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam, Hasyimah dalam acara silahturahmi Walikota bersama dengan Kader Posyandu dan Kader Kelurahan Siaga Kecamatan Lubuk Baja, Rabu (25/4) di Hotel Penuin.
Untuk di Kecamatan Lubuk Baja terdapat 19 Posyandu dengan jumlah Kader Posyandu sebanyak 133 dan Kader Kelurahan Siaga 10 orang. Setiap kader menerima insentif Rp200 ribu setiap bulannya.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengimbau kepada kader yang belum mendapat insentif diminta untuk segera lapor ke lurah untuk didaftarkan ke Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat. Sehingga pada tahun 2019 bisa dianggarkan. Dalam kesempatan itu Wali Kota juga menyampaikan rencana pembangunan yang dilakukan oleh Pemko Batam. Salah satunya membangun hutan kota.
“Batam tidak punya hutan kota, jalan dari simpang fly over sampai Kepri Mall bagian kiri dan kanannya akan dijadikan hutan kota. Akan ditanami pohon-pohon keras sehingga bisa dinikmati generasi penerus,” kata Walikota.
Kepada Kader Posyandu, Walikota menitipkan perkembangan anak-anak di Kota Batam jangan sampai terdapat masalah. “Bantu Pemerintah, karena melalui tangan ibu-ibu lah anak-anak tumbuh. anak-anak menjadi hebat karena mulai dari dalam kandungan, lahir dan dibesarkan oleh ibu-ibu,” sebutnya lagi.
Wako juga menjelaskan kepada kader Posyandu mengenai pembangunan infrastruktur jalan di Kota Batam. Pembangunan jalan ini menurutnya bisa berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD) Kota Batam. Jika PAD Kota Batam bertambah maka akan berdampak pada pembangunan Kota Batam.
“Pembangunan jalan dilakukan agar orang tertarik datang ke Batam. Jika Batam sudah cantik, orang akan ramai datang ke Batam. Orang yang datang ke Batam tentu membawa uang yang akan berputar dan dinikmati masyarakat,” jelas Wako.
Wako dalam kesempatan itu juga berpesan agar menjaga kebersihan untuk mencegah penyapenKankerkit Kanker Serviks. Kepada Kader Posyandu diminta untuk menginformasikan kepada ibu-ibu yang ada di lingkungannya masing-masing. Penyakit ini menurutnya cukup mengerikan dan akan menggerogoti tubuh efeknya baru terlihat setahun dua tahun mendatang.
“Informasi ini harus disampaikan kepada ibu-ibu dilevel bawah agar menjaga kebersihannya. Ini menjadi tugas ibu-ibu kader Posyandu agar para ibu dan suaminya menjaga kebersihan,” katanya mengakhiri.(HP)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here