Jadikan Isra Miraj Sebagai Momentum Untuk Menjaga Kerukunan Antar Umat Berama

0
335
HUMAS PEMKO BATAM-Memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam 1439 Hijriah hendaknya dijadikan sebagai simbol untuk menjaga untuk menjaga kerukunan umat antar agama, antar budaya dan antar bangsa. Hal ini diungkapkan oleh Gus Muwafiq dalam tausiahnya dalam acara peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam 1439 Hijriah tingkat Kota Batam di Lapangam SP Plaza Sagulung, Jumat (13/4).
Didepan ribuan masyrakat Kota Batam, Gus Muwafiq mengatakan bahwa peringatan Isra Miraj ini adalah sesuatu hal yang sulit untuk dipahami. Berbeda dengan peringatan Maulid Nabi, Nuzullul Qur’an atau peringatan hari agama lainnya didalam Islam. Peringatan Israj Miraj ini merupakan perjalanan Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam yang penuh berkah yang menunjukkan betapa kuasanya Allah Subhanahu wa Ta’ala.
” Jika mereka membenarkan apa yang dikatakan oleh Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam tentang Isra konsekuensinya mereka juga harus membenarkan kabar-kabar yang datang sebelumnya” jelas Gus Muwafid memberikan penjelasan memgenai hikmah Isra Miraj.
Hikmah perjalanan Isra menuju Baitu Maqdis untuk menampakkan terjadinya peristiwa ini dan membantah orang-orang yang mendustakannya. Dengan perjalanan Isra Miraj ini, Allah Subhanahu wa Ta’ala menginginkan agar hamba dan Rasul-nya merasakan priode baru dalam berdakwah sebagaimana Nabi Musa Alaihis Salam. Allah Subhanahu wa Ta’ala mempersiapkan perjalanan panjang dakwah Nabi Shallallahu `alaihi Wa Sallam dengan membawanya ke suatu fase dipertemukan dengan Malaikat Jibril, para nabi serta surga dan neraka agar kesabaran tertempa dalam menghadapi lika liku perjalanan dakwah.
Gus Muwafiq mengatakan jika antar umat beragama harus mendudukkan persoalan yang terjadi antar saudara. Diyakini jika kita memahami Isra Miraj maka dalam menjalani agamanya sesuai ajaran masing-masing. Bagaimana hidup bersama dengan kepercayaan yang berbeda namun bisa berdampingan dengan rukun. “Urusan usil itu biasa tapi jangan membawa agama karena usil itu bawaan sifat manusia dan kita harus tetap hidup rukun,” paparnya.
Tema Isra Miraj Tingkat Kota Batam “Dengan Isra Miraj Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam 1439 Hijriah Kita Jadikan Shalat Sebagai Kebutuhan dan Bekal Kehidupan Dunia dan Akhirat”. Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dalam sambutannya mengajak agar masyarakat Kota Batam dapat menjaga kerukunan antar umat beragama. Meramaikan masjid-masjid yang ada untuk menunaikan ibadah shalat. Keberadaan masjid di Kota Batam hendaknya dijadikan sebagai pusat untuk melaksanakan kegiatan keagamaan. Dengan demikian akan tercipta kehidupan positif antar umat beragama.
“Masyarakat Sagulung dan Batuaji harus bangga karena Pemko Batam telah membangun Masjid Agung di sini. Insya Allah pada tahun 2019 akan rampung dan kita resmikan bersama-sama. Warga di Kecamatan Batuaji dan Sagulung harus meramaikan masjid dan menjalankan shalat di sana” katanya.
Kepada warga yang hadir Wali Kota.juga me.jelaskan alasan pembangunan infrastruktur yang dimulai dari Jodoh dan Nagoya. Semua dilakukan sebagai langkah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan menghidupkan sektor pariwisata. Untuk daerah Batuaji dan Sagulung pembangunan infrastruktur dimulai pada tahun 2021. Dalam waktu dekat menurutnya Pemko akan membuka jalan di simpang Barelang.
“Camat dan lurah coba cari solusi untuk menyelesaikan persoalan saudara kita yang berjualan di sana. Mari kita duduk bersama untuk mencari solusi apabila ingin jalan di simpang Barelang itu dibuka maka saudara kita yang di sana harus pindah. Mari kita sama-sama pikirkan solusinya karena ini untuk kebaikan bersama sehingga Batuaji dan Sagulung sama majunya dengan daerah Jodoh dan Nagoya,” jelasnya.
Turut hadir dalam acara peringatan Isra Miraj Tingkat Kota Batam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah(FKPD), Ketua MUI Kota Batam bersama alim ulama Kota Batam.(HP)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here