HUMAS PROTOKOL BATAM– Meminimalisir angka endemic penyebaran virus HIV/AIDS di Kota Batam diperlukan keterlibatan seluruh stake holder. Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad dalam rangka memperingati Hari AIDS sedunia, Jumat (15/12). Menurutnya meminimalisir angka HIV/AIDS tidak hanya tanggung jawab Komisi Penanggulangan AIDS (KPA), Dinas Kesehatan maupun Puskesmas di Kota Batam.
“Memang sepatutnya kita meminimalisir epidemic HIV/AIDS di Kota Batam. Ini merupakan kerja kolektif, kerja seluruh stake holder di daerah Batam. Dari kerja bersama ini untuk menentukan berhasil tidaknya kita meminimalisir sebaran HIV/AIDS di Kota Batam,” sebut Wawako dalam sambutannya membuka acara peringatan hari HIV/AIDS sedunia.
Wawako juga memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara serta mitra yang telah mendukung terselenggaranya event ini. Harapannya melalui kegiatan ini dapat memberikan inisiasi indikasi angka HIV/AIDS di Kota Batam. Dalam kesempatan itu Wawako juga mengajak seluruh tamu undangan untuk turut serta dalam menyemarakkan acara peringatan Hari Jadi Batam pada 18 Desember 2017.
Dalam acara itu, KPA juga memberikan penghargaan kepada tujuh perusahaan yang mendukung program KPA mencegah penularan HIV/AIDS. Diantaranya PT Mc Dermott, PT Adya Tirta Batam (ATB) dan PT Mitra Energy Batam. Penghargaan diserahkan oleh Wawako kepada pimpinan perusahaan. Memperingati hari AIDS sedunia yang jatuh pada 1 Desember lalu, KPA mengajak agar masyarakat Batam untuk tes, obati dan pertahankan pengobatan (TOP).
Hadir dalam acara peringatan hari AIDS sedunia, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Sumarjadi, Kepala Dinas Perhubungan, Yusfa Hendri dan Qurniadi mewakili Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Batam.(HP)
