HUMAS PROTOKOL BATAM – Pemerintah Kota Batam mencari enam hafiz hafizah untuk menjadi pengurus di Masjid Agung Batam. Masjid Agung ini sedang dibangun di Kawasan Tanjunguncang dan direncanakan rampung pada 2019 mendatang.
Hal ini disampaikan Walikota Batam, Muhammad Rudi dalam rangkaian Safari Ramadhan di Masjid At-Taqwa Perumahan Bumi Kencana Kelurahan Buliang Kecamatan Batuaji, Jumat (9/6).
“Kita butuh enam orang, empat laki-laki dua perempuan untuk di Masjid Agung nanti. Buat Bapak Ibu yang punya anak hafiz daftarkan ke BKD, nanti kita sekolahkan, tapi setelah tamat harus mengabdi untuk Pemko, di Masjid Agung ini. Jadi imam, mengajar adik-adiknya,” kata Rudi.
Penjelasan ini disampaikan Rudi sebagai jawaban atas pertanyaan seorang warga. Pria paruh baya tersebut bertanya tentang beasiswa bagi penghafal Quran di Batam. Karena beberapa daerah lain di Indonesia sudah memberikan beasiswa atau jalur masuk sekolah khusus untuk para hafiz hafizah.
Menurut Rudi, ia sebagai walikota sudah memikirkan hal tersebut. Namun rencana ini belum bisa diwujudkan sekarang. Karena saat ini ia sedang fokus memperbaiki dan membangun infrastrutktur sehingga anggaran pemerintah daerah lebih banyak terserap ke sana. Sedangkan untuk pendidikan, pemerintah baru dapat memberikan beasiswa kepada anak Batam yang lulus tanpa tes di lima perguruan tinggi ternama Indonesia.
“Bapak tak usah khawatir. Bukan berarti saya mengesampingkan agama. Sebenarnya itu sudah saya rencanakan. Tapi mungkin baru dapat terealisasi tahun depan,” ujarnya.
