Palapa Ring Barat Hubungkan Informasi dan Komunikasi Indonesia

0
155

IMG_9030BATAM – Pemerintah pusat melalui kementrian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) melakukan sosialisasi proyek palapa ring barat, Rabu (15/6) di kantor Walikota Batam. Proyek ini untuk menjawab kebutuhan akses informasi dan komunikasi di wilayah Indonesia Barat dan dipaparkan oleh Menteri Komunikasi dan Informasi, republic Indonesia, Rudiantara.

Walikota Batam, Muhammad Rudi mengatakan dengan pembangunan proyek ini dihrapkan dapat berdampak bagi infrastruktur komunikasi dan informasi di Kota Batam. “Batam merupakan kota yang paling dengan singapura, Negara yang sangat cepat pertumbuhannya terutama di bidang Informasi dan Komunikasi,” katanya.

Kota Batam didisain sebagai kota Industri dimana informasi dan komunikasi sangat penting, khusunya bagi para investor. Selain perlu teknologi informasi yang handal, di Batam juga perlu keterbukaan informasi publik. “Para calon investor haruslah bisa mengkases semua kegiatan yang ada di pemerintah baik Pemerintah Kota maupun BP Batam,” paparnya.

Menteri Komunikasi dan Informasi RepubliI Indonesia, Rudiantara mengatakan Proyek Palapa Ring Barat akan ditangani oleh pemenang tender, yaitu konsorsium Moratel – Ketrosden Triasmita. Palapa Ring Paket Barat akan menjangkau wilayah Riau dan Kepulauan Riau (sampai Pulau Natuna)dan Kalimantan Barat dengan kabel serat optik sepanjang 2.000 km. “Semoga ini menjadi titik awal untuk peningkatan infrastruktur informasi dan komunikasi di Indonesia,” katanya.

Proyek Palapa Ring  imbuh Rudiantara merupakan salah satu upaya pemerintah dalam membangun ketersediaan infrastruktur layanan jaringan serat optik, sebagai tulang punggung sistem telekomunikasi nasional yang menghubungkan seluruh kabupaten atau kota di Indonesia. “Proyek ini bertujuan membangun infrastruktur layanan jaringan serat optik nasional di daerah-daerah,” imbuhnya.

Selain paket Barat, proyek palapa ring juga mengerjakan paket tengah yang menjangkau wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Maluku Utara (sampai kepulauan Sangihe-Talaud) dengan total panjang kabel serat optik sekitar 2.700 km. Sedangkan untuk paket timur menggapai wilayah NTT, Maluku, Papua Barat, dan Papua (sampai pedalaman Papua). Total panjang paket timur mencapai 6.300 km.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here