Erik Thohir Ajak Pengusaha Batam Pandai Lihat Peluang

0
137

BATAM – Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad membuka secara resmi rapat pimpinan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam tahun 2016, kamis (28/4) di Hotel Harris. Dalam rapat ini digelar diskusi ekonomi dengan tema membangun daya saing Batam dalam menghadapi persaingan global.

Diskusi ini menghadirkan nara sumber berkompeten di berbagai bidang antara lain Minister counsellor kedutaaan besar Republik Indonesia di Singapura, Sigit Widiyanto, Direktur Perencanaan Industri Agribisnis dan Sumber Daya Alam BKPM,Hanung Harimbah dan Kepala Badan Pengusahaan Batam Hatanto Reksodiputro. Diskusi makin menarik karena narasumber utama yakni pengusaha Indonesia yang sudah go internasional, Presiden Klub Sepak Bola Asal Itali Intermilan, Erick Thohir.

Wawako Batam, Amsakar Achmad dalam sambutannya mengaku mengapresiasi acara yang digelar Kadin Batam. Menurutnya, acara ini penting dan berharap melalui acara ini bisa melahirkan rekomendasi yang baik untuk kepentingan Batam ke depan. “Apalagi sekarang di Batam, pimpinan Pemko serta BP Batam baru semoga bersama pengusaha bisa bersinergi meningkatkan daya saing Batam,” katanya.

Amsakar juga mengajak semua pihak untuk bersatu demi Batam yang maju. “Apabila ada persoalan kontraproduktif di masa lalu jangan sampai terjadi lagi di masa sekarang dan yang akan datang,” sebutnya.

Menurut Amsakar, persoalan yang sering muncul di Batam dikarenakan penataan regulasi yang tidak tuntas. Selain itu, yang terjadi di Batam adalah hubungan kelembagaan yang tidak jelas sehingga harus ada harmonisasi lewat peraturan pemerintah. “Semoga ada revitalisasi kebijakan pusat untuk Batam dan semoga diikuti dengan penataan yang benar sehingga institusi di Batam tidak ada singgungan lagi,” jelasnya.

Namun, Amsakar meyakini kepentingan Pemko, BP dan pemerintah pusat sama yakni meningkatkan daya saing Batam yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Harapanya, Batam bisa setara dengan daerah lain yang memiliki keistimewaan seperti Batam. “Dengan semangat baru, diharapkan BP Batam dan Pemko Batam bisa munculkan energy baru sehingga Batam punya daya saing di era masyarakat ekonomi Asean,” papar Amsakar.

Sementara, pengusaha Erick Thohir dalam paparannya mengajak para pengusaha khususnya di Batam untuk jeli melihat berbagai peluang. Menurutnya, Batam yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia sangat bagus untuk dikembangkan industri pariwisata dan service business. “Untuk meningkatkan daya saing memang butuh kerjasama yang baik antara pengusaha dan pemerintah,” katanya.

Erick Thohir memberikan tips dan trik untuk menjadi pengusaha sukses. Menurutnya, pengusaha harus mengerti posisi produk yang ditawarkannya. Selain itu juga harus membangun manajemen baik yang berdaya saing. Erick menegaskan untuk menjalankan bisnis tidak cukup mengandalkan feeling namun harus berbasis data dan angka. “Selain itu juga harus tahu bagaimana operasional, kemampuan finansial dan regulasi yang ada,” paparnya.

Pengusaha di Batam, sebutnya, harus berani kreatif. Jangan hanya menunggu pemerintah namun lihat peluang yang ada. Apalagi dengan berdekatan dengan Negara Singapura dan Malaysia sehingga kesempatan produknya untuk go internasional terbuka lebar. “Jeli lihat peluang dan jangan takut bersaing,” pesannya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here