BATAM – Wakil Walikota Batam, Rudi meninjau pelaksanaan hari pertama Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs), Senin (4/5) di SMP Negeri 6 Batam. Rudi membuka amplop soal ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Para siswa melaksanakan mengerjakan soal-soal ujian mulai pukul 07.15 WIB. Pelaksanaan UN hari pertama berlangsung tertib. Dalam sehari hanya ada satu mata pelajaran yang diujikan, sehingga masalah seperti tertukarnya soal bisa diminimalisir.
Rudi berpesan kepada para siswa untuk tenang mengerjakan soal tersebut. Hati-hati dan teliti dalam membaca soal supaya tidak terjebak dan salah dalam menjawab pertanyaan. “Walaupun nilai UN bukan penentu kelulusan, namun harus tetap serius dalam mengerjakannya,” katanya kepada para siswa.
Rudi juga berpesan agar peserta UN tingkat SMP agar lebih tenang dan rileks dalam mengerjakan semua lembaran soal. ”Selama UN, para peserta agar menjaga kesehatan,” sebut Rudi.
Walaupun nilai UN bukan penentu kelulusan, namun Rudi berharap para siswa Batam bisa meraih nilai yang tinggi. Seperti tahun-tahun sebelumnya, para siswa Batam selalu mendominasi nilai UN tertinggi se Kepulauan Riau.
Sebanyak 12.732 siswa tingkat Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) di Batam, mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2014/2015. Selain itu, untuk peserta program Paket B diikuti 719 peserta dari 24 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang ada di Batam.
Tahun ini ada tiga peserta kebutuhan khusus penyandang tuna rungu yang mengikuti ujian. Selain itu, ada juga tiga siswa tuna grahita yang ikut serta dalam ujian kali ini.
