Batam dan Yokohama Kerjasama Ciptakan Kota Cerdas Ramah Lingkungan

0
182

pertemuan dengan Tim Yokohama Foto: IwanBATAM – Dalam rangka menciptakan kota di Asia yang tumbuh dan berkelanjutan, Kota Batam akan bekerjasama dengan pemerintah Kota Yokohama Jepang dalam pengelolaan kota berbasis ramah lingkungan. Kedatangan utusan khusus Mayor of Japan’s Yokohama City, Mr.  Hashimoto  dan Mr. Nakamura ke Batam merupakan langkah awal menandai kerjasama 2 kota besar di 2 negara tersebut.

Hashimoto menyebutkan kerjasama ini dilakukan untuk mengembangkan hubungan kemitraan yang berkelanjutan antara kedua kota. Kerjasama ini juga diharapkan sebagai ajang bertukar pengalaman kedua kota dalam  pembangunan perkotaan yang berkelanjutan, pengelolaan lingkungan, konsultasi konstruksi, dan solusi untuk menangani masalah yang berkaitan dengan kemajuan pembangunan kota,. Dirinya menambahkan, pemerintah Kota Yokohama telah melakukan kerjasama serupa di 3 kota lainnya, yakni Cebu (Filipina), Da Nang (Vietnam) dan Bangkok (Thailand). Namun khusus Batam ebut Hashimoto memiliki nilai besar tersendiri dikarenakan kantor yang akan berada di Batam merupakan kantor yang bertaraf Internasional sebagai kantor utama dari 3 kota sebelumnya. “Saya tidak katakan batam sebagai kota ke empat, namun kota pertama karena kantornya akan menjadi kantor besar bertaraf internasional. Selanjutnya kami mengundang walikota batam untuk pergi ke Yokohama menandatangani kerjasama yang sangat penting ini”, ujar Hashimoto saat dijamu Walikota Batam, Ahmad Dahlan di Golden Prawn, Senin (19/1).

Untuk pembiayaan, Hashimoto menjelaskan akan menggandeng Japan International Coorporation Agency (JICA) dan Asian Development Bank (ADB) untuk pembiayaan program ini.

Walikota Batam menyambut baik kerjasama yang akan dilakukan kedua kota ini. Menurut Wako selama ini banyak negara yang peduli dan memberikan perhatian kepada Kota Batam. Hal ini tidak lepas dari kemajuan kota Batam khususnya sebagai kota industri dan memiliki investasi yang baik. Sebelum dilakukan penandatangan nota kesepahaman antara pemerintah Kota Batam dan pemerintah Kota Yokohama, dirinya akan membahas terlebih dahulu bersama tim dari pemerintah Kota Batam berbagai aspek yang dapat dikerjasamakan. “harus sejalan dengan sistem tata ruang kota Batam dan memperhatikan RTH (Ruang Terbuka Hijau). Namun kerjasama ini sangat baik untuk dilakukan sebagai upaya menciptakan kota maju yang tumbuh dan ramah lingkungan”, ujar Ahmad Dahlan yang didampingi Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Dendi Purnomo dan Kepala Badan Penanaman Modal Kota Batam, Gustian Riau.

Ahmad Dahlan menambahkan bahwa rencana kerjasama ini sedianya akan dilakukan pada bulan Agustus tahun lalu saat dirinya melakukan kunjungan kerja ke Yokohama. Namun dikarenakan agenda kegiatan di Batam yang cukup padat sehingga baru pada tahun ini akan terealisasi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here