Batam, Walikota Batam meresmikan Pusat Informasi Investasi Daerah se Indonesia (Indonesia Investment Information Center) di Gedung Sumatera Convention Center (SCC) Batam Center, Jumat (28/11). Peresmian ini juga dihadiri Konsulat Jenderal Singapura di Batam, Gavin Chay dan Kepala Bank Indonesia, Kepri.
Pihak pengelola PT. Cakrawala Convex Indonesia (CCI) melalui direkturnya, Enos Justin mengatakan pusat promosi investasi kabupaten/kota se Indonesia ini hadir untuk membantu serta memfasilitasi Pemerintah daerah dalam penyediaan informasi dan data visual potensi unggulan dan peluang investasi di daerah.
“Jadi calon investor tidak perlu menghabiskan waktu untuk mendapatkan informasi mengenai potensi lokasi investasi yang diinginkannya. Cukup datang kesini,” ujarnya.
Katanya lagi, promosi yang dilakukan pihaknya berbasis teknologi. Konsep pusat promosi itu sendiri terbagi dalam empat bagian yakni Lounge, Cafe, Visual Room dan Supplier Centre. Untuk awal sudah ada 68 kabupaten kota yang telah bergabung untuk ikut mempromosikan keunggulan daerahnya melalui Pusat Informasi Investasi ini. Pihaknya juga telah mengundang 33 investor dari seluruh negara dalam kerja sama untuk membuat paket tur investasi.
Kedepannya, pihak CCI tidak hanya menyediakan informasi investasi saja, namun juga layanan perizinan investasi di Batam bagi daerah yang menginginkannya untuk memberikan kemudahan bagi investor.
“Beberapa daerah ada yang ingin menyiapkan fasilitas perizinan,”sebutnya.
Menurut Enos, dengan adanya pusat informasi tersebut akan membuka kesempatan bagi pemerintah kabupaten/kota di Indonesia untuk mempromosikan daerahnya ke pasar global.
Untuk menjadi peserta Pusat Informasi Investasi ini, pemerintah daerah hanya membayar jasa sebesar Rp. 90 juta selama 1 tahun. Biaya ini jauh lebih murah dibandingkan jika daerah mengadakan temporary event seperti mengikuti expo atau pameran yang hanya 3-5 hari tetapi menghabiskan biaya yang rata-rata lebih besar, jelas Enos.
Walikota Batam, DR. Ahmad Dahlan menyambut baik hadirnya Pusat Informasi Investasi ini, karena letak geografis Batam yang berdekatan dengan negara tetangga Singapura dan Malaysia juga sebagai pintu gerbang Indonesia, menjadikan Batam sangat strategis untuk melakukan promosi diberbagai bidang. Dimana, promosi yang dilakukan termasuk mengundang para investor untuk berkunjung ke Indonesia melihat galeri potensi daerah.
Dahlan meyakini, Batam sangat tepat dan nyaman menjadi lokasi pusat promosi investasi daerah Indonesia mengingat banyaknya kunjungan wisman dan dalam negeri di kota industri ini. Dia juga akan menyampaikan langkah strategis pusat promosi investasi di SCC dalam forum Asosiasi Pemerintah Kota Indonesia (Apeksi).
“Saya berani bilang ke Apeksi silahkan datang ke SPC karena pusat promosi investasinya lengkap. Apalagi tentu daerah-daerah memerlukan perluasan pasar karena mungkin tidak tahu hasil produknya mau dibawa kemana, paparnya.
Selain Batam, Busan, Korea Selatan juga tengah disiapkan sebagai lokasi promosi berikutnya