JAKARTA – Walikota Batam, Ahmad Dahlan diundang mengikuti upacara peringatan detik-detik Proklamasi di Istana Kepresidenan, Minggu (17/8). Kehadiran Walikota Batam menjadi kebanggan tersendiri karena tidak semua kepala daerah diundang mengikuti upacara bersama Presiden RI, Soesilo Bambang Yudhoyono.
Upacara peringatam detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI berlangsung khidmat. Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono bertindak sebagai inspektur upacarara.
Bertindak sebagai komandan Upacara Kolonel Infanteri Teguh Pujo Rumoso, pejabat utama biro pengamanan sekretariat militer Presiden. Komandan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), AKP Wahyu Ismoyo Jaya Wardana, kepala subseksi operasi latihan detasemen latihan korps brimob Polri.
Upacara kenegaraan tersebut, selain dihadiri para petinggu negeri juga undangan duta besar dan perwakilan dari negara sahabat.
Upacara Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-69 RI diawali dengan peringatan detik-detik proklamasi dengan bunyi alarm dan dentuman meriam selama satu menit tepat pukul 10.00 WIB. Selanjutnya, mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan bangsa.
pembacaan teks Proklamasi oleh ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Sidarto Danusubroto. Pembacaan doa oleh menteri agama RI, Lukman Hakim Saifuddin.
Pengibaran bendera Merah Putih dilakukan oleh anggota Paskibraka yang merupakan putra-putri terbaik di 34 provinsi di Indonesia. Pasukan Paskibraka ini telah berlatih selama satu bulan di Jakarta dan telah dilantik Presiden SBY pada Kamis (14/8/2014) lalu.
Upacara bendera lebih khidmat dengan dinyanyikan lagu-lagu nasional yakni Hari Merdeka, Satu Nusa Satu Bangsa, Bendera Merah Putih dan Syukur. Selain pengibaran bendera, peringatan HUT RI juga akan dimeriahkan dengan penampilan kesenian tari dan paduan suara yang menyajikan kebudayaan Indonesia dari mulai Aceh hingga Papua. Dalam kesempatan tersebut juga dibawakan lagu Untuk Bumi Kita ciptaan Presiden SBY yang dinyanyikan penyanyi cilik Laras Whisanty Prameswari.
Menanggapi kehadirannya di istana, Wako Batam menyatakan rasa bangganya. Pasalnya, biasanya ia bertindak sebagai inspentur upacara, namun hari ini ia menjadi undangan di istana negara. “Selama dua periode Walikota, baru ini diundang menghadiri upacara kemerdekaan di Istana Negara. Apalagi ini dipenghujung jabatan beliau sebagai presiden,” katanya.
Menurutnya, prosedur pelaksanaan upacara sudah standar. Melihat upacara di istana negara, upacara di Batam pun sudah bisa dikatakan baik. “Upacara ini, sebutnya dihadiri oleh berbagai kalangan dari tokoh agama, tokoh wanita, tokoh pendidikan dan lainnya sehingga menjadi ajang silaturahmi,” papar Dahlan.
Dari rangkaian acara tersebut, imbuh Dahlan, menyanyikan lagu nasional, Syukur dirasa sangat menyentuh. “Bukan hanya saya saja, saat menyanyikan lagu Syukur semua orang tunduk menambah khidmat upacara peringatan kemerdekaan,” sebutnya.
Upacara tersebut juga dihadiri sejumlah tokoh Provinsi Kepri. Diantaranya Ismeth Abdullah beserta Aida Ismeth, Huzrin Hood, Hardi Hood dan Zulbahri.
