BATAM – Sebanyak 4.112 anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) dari 12 Kecamatan di Batam siap amankan Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 di Batam. Anggota Linmas tersebut mengikuti sosialisasi pengamanan Pemilu yang diselenggarakan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Batam, Selasa (18/3) di Aula Sekolah Harapan Utama.
Kepala Satpol PP kota Batam, Hendri mengatakan peran anggota Linmas dalam membantu pengamanan Pemilu diatur dalam UU nomor 8 tahun 2012 dan Permendagri Nomor 10 tahun 2009. “Kedua peraturan itu menyebutkan fungsi Linmas untuk membantu pengamanan Pemilu. Termasuk penempatan dua anggota Linmas di setiap tempat pemungutan suara (TPS),” katanya.
Menurutnya, para anggota Linmas tersebut akan membantu anggota TNI/Polri dalam pengamanan Pemilu legislatif dan Presiden 2014. “Tujuan sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman dan wawasan bagi anggota Linmas yang akan bertugas di Pemilu 2014,” sebut Hendri.
Acara tersebut dibuka Walikota Batam, Ahmad Dahlan. Para anggota Linmas mendapatkan materi dari narasumber yang berasal dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam serta Polresta Barelang.
Dalam sambutannya, Dahlan mengatakan Pemilu legislatif serentak dilaksanakan 9 April 2014 mendatang. Diharapkan Pileg nanti dapat berjalan dengan sukses, aman, jujur dan adil. “Linmas sebagai garda terdepan pengamanan Pemilu harus diberikan pencerahan dan pengetahuan agar mereka dapat melaksanakan tugas sesuai dengan petunjuk dan penuh tanggung jawab,” katanya.
Dahlan mengingatkan, fungsi Linmas adalah sebagai mobilitas yang sewaktu-waktu siap dikerahkan dalam membantu penyelenggaraan Pemerintah dan Pemerintah Daerah. “Selain itu juga berfungsi sebagai ujung tombak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di bidang keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat serta perlindungan masyarakat,” imbuhnya.
Menurut Dahlan, para anggota Linmas merupakan warga sipil terlatih yang siap membantu personel Polri/TNI menciptakan keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. “Para anggota Linmas harus cepat tanggap atau responsif terhadap semua potensi gangguan kamtibmas. Karena itu, para anggota Linmas harus terus meningkatkan kemampuan pribadi dan selalu berkoordinasi dengan aparat keamanan lainnya,” papar Dahlan.