Berobat Gratis Akan Dievaluasi

0
151

BATAM – Kebijakan berobat gratis di seluruh Puskesmas di Batam akan dievaluasi. Pasalnya, pengobatan gratis yang selama ini diterapkan Pemerintah Kota (Pemko) Batam dinilai tidak tepat sasaran.

Hal tersebut dikatakan Walikota Batam, Ahmad Dahlan dalam acara Pertemuan pegawai Puskesmas se-Kota Batam dengan Walikota dan Wakil Walikota Batam, Selasa (20/12) di Asrama Haji. Wako juga membentuk tim yang akan merumuskan kebijakan tersebut yang diketuai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Batam, Wan Darussalam.

Menurut Dahlan, banyak ditemukan kasus masyarakat yang datang berkali-kali dengan kasus penyakit yang sama. “Alasannya lupa menyimpan obat jadi datang lagi ke Puskesmas. Keteledoran seperti ini yang ingin kita hindari,” katanya.

Selain itu, banyak masyarakat yang mampu juga berrobat di Puskesmas.”Hal ini karena memang tidak ada pembatasan bagi siapa yang digratiskan berobat di Puskesmas,” jelasnya.

Pembatasan tersebut, aku Dahlan juga bertujuan untuk menghindari pemborosan anggaran sehingga diharapkan yang mendapatkan pengobatan gratis tepat sasaran. “Sehingga anggarannya bisa kita alokasikan untuk pembangunan infrastruktur yang memang dibutuhkan masyarakat,” papar Dahlan.

Dalam kegiatan Pertemuan pegawai Puskesmas se-Kota Batam dengan Walikota dan Wakil Walikota Batam tersebut, Dahlan juga meminta kepada petugas kesehatan untuk bekerja optimal dalam pelayanan kesehatan masyarakat Batam. Konsep paradigma kesehatan kini sudah berubah. Saat ini tugas pelayan kesehatan bukan hanya mengobati orang sakit, namun bagaimana orang yang berobat semakin berkurang karena masyarakat semakin sehat. “Batam merupakan kota berskala internasional dan modern, masyarakatnya harus diajari hidup bersih dan sehat,” imbuh Dahlan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Chandra Rizal mengatakan Puskesmas di Batam memiliki komitmen untuk mencapai pelayanan yang prima bagi masyarakat. “Untuk mencapai pelayanan yang prima tersebut, pihak Puskesmas selalu bersinergi dengan Kecamatan dan stakeholder lainnya,” katanya.

Menurut Chandra, idealnya satu Puskesmas melayani 30 ribu penduduk. Dengan jumlah penduduk Batam sebanyak 1,1 juta jiwa, idealnya Batam memiliki 40 Puskesmas. “Namun saat ini di Batam ada 4 Puskesmas dengan 50 Pustu. Jumlah pegawai Puskesmas di Batam sebanyak 612 orang,” sebut Chandra.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here