BATAM – Wakil Walikota Batam, Rudi bersama rombongan pemko Batam melakukan safari Ramadan di Masjid Al-Hikmah Kelurahan Duriangkang dan Masjid Al-Hijrah Kelurahan Mangsang Kecamatan Seibeduk, Sabtu (13/8). Rudi mengimbau seluruh warga untuk saling bertoleransi serta menjaga kerukunan dan keamanan di Batam.
Rombongan menggelar buka puasa bersama di Masjid Al-Hikmah. Dalam kesempatan tersebut, Rudi berkesempatan memberikan sumbangan hasil infak masjid tersebut kepada 20 anak-anak yatim dan duafa. Setelah buka puasa, rombongan melanjutkan Shalat tarawih di Masjid Al-Hijrah. Wakil Walikota Batam memberikan sumbangan masing-masing Rp5 juta unuk membantu pembangunan masjid tersebut.
Dalam sambutannya Rudi memberikan apresiasi yang tinggi kepada warga di kedua perumahan tersebut yang telah menerima rombongan dengan baik. Rudi mengajak kepada seluruh warga yang hadir untuk senantiasa menjaga situasi kondusif Kota Batam.
Rudi juga meminta kepada warga, apabila ada permasalahan jangan anarkis. Rudi mengimbau warga menjauhi demo. “Apabila ada masalah, bicarakan baik-baik mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan dan sebagainya. Jangan sedikit-sedikit demo,” katanya.
Batam tidak memiliki sumber daya alam hanya mengandalkan sector jasa dan investasi. Dengan demikian, apabila banyak terjadi demo dikhawatirkan para investor akan lari dari Batam. “Apabila investor lari, maka akan berdampak pada penduduk Batam, maka akan berdampak pada pengangguran,” imbuhnya.
Rudi juga kembali mengingatkan warga bahwa mulai 1 Januari 2012 nanti akan diberlakukan e-KTP secara nasional, begitu pula di kota Batam. Sehingga nantinya tidak aka nada warga Indonesia yang memiliki KTP lebih dari satu. Untuk itu, Rudi mengingatkan kepada seluruh warga yang belum memiliki dokumen pribadi seperti Akte Kelahiran ataupun Kartu Keluarga untuk segera melengkapi dokumennya, untuk tertib administrasi pembuatan e-KTP.
Menurut Rudi, dari beberapa safari Ramadan ini, banyak warga yang mengeluhkan infrastruktur seperti jalan. Pemko Batam, sebut Rudi mengusahakan memenuhi seluruh kebutuhan infrastruktur di Batam. “Harus ada pemerataan pembangunan di Batam. Untuk itu, kita akan prioritaskan sesuai ketersediaan anggaran,” jelasnya.
Tahun 2011 ini, APBD Batam sebesar Rp1,4 triliun. Pemko Batam menargetkan 2012 APBD sebesar Rp1,4 triliun. “Semakin besar APBD bisa diperoleh, maka semakin banyak pembangunan di Batam,” aku Rudi.
Mantan Anggota DPRD ini menuturkan, banyak anggaran Pemko Batam untuk alokasi bantuan bagi masyarakat untuk berbagai sector. Kepada masyarakat yang merasa membutuhkan bantuan baik untuk permodalan, pelatihan dan sebagainya jangan segan untuk mengajukan permohonan ke Pemko Batam melalui Dinas terkait.
Turut hadir dalam safari tersebut Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Batam, Rudi Syakyakirti, Kepala Dinas perhubungan Kota Batam, Zulhendri, Kepala Badan kesbanglinmaspol Kota Batam, Pebrialin, Camat Seibeduk beserta lurah se-Kecamatan Seibeduk.
