BATAM- Untuk ke 11 kalinya Batam Expo akan di gelar di Kota Batam, ajang pameran potensi daerah ini akan diselenggarakan selama lima hari dari tanggal 4 hingga 8 Mei 2011 di Gedung Sumatra Promotion Cetre dan akan di Buka oleh Walikota batam Ahmad Dahlan. Demikian Disampaikan Kepala Bagian Humas Pemko Batam Salim S.Sos saat konferensi pers bersama penyenggara Batam Expo Chairul Umaiya, dan Kabid Promosi Badan Penanaman Modal Kota Batam di Kantor Walikota Batam, Selasa (3/5).
Salim mengatakan Batam Expo 2011 ini sebagai bentuk eksistensi Batam sebagai Kota MICE (meeting, incentive, convention dan exibition) dan sejalan dengan program Visit Batam dan tentunya akan memberikan kontribusi bagi Kota Batam. Untuk itu, Salim menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Batam terutama kalangan pengusaha kecil dan menengah untuk dapat berpartisipasi dan memeriahkan pameran ini.
“Kepada seluruh masyarakat kota Batam, mari beramai-ramai kita kunjungi Batam Expo 2011, di Gedung Sumatra Promotion Centre. Acara ini akan menjadi sarana yang sangat efektif untuk memasarkan produk, mencari peluang investasi, serta promosi potensi daerah,” jelasnya.
Direktur PT. Solindo Duta Convex, Chairul Umaiya, MM selaku penyelenggara event ini mengatakan diselenggarakannya Batam Expo 2011 ini adalah berkat dukungan dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Provinsi Kepri dan Kementrian Negara Koperasi dan UKM RI. Batam Expo 2011 diikuti oleh 125 stand dari 26 provinsi di Indonesia“ dengan jumlah seluruh peserta dan pendukung pada acara ini diperkirakan akan mencapai 1.500 orang.
“Itu termasuk exhibitors,Participant, pendamping dan rombongan seni budaya dari masing-masing provinsi,” jelasnya.
Event Batam Expo ini merupakan kegiatan tahunan yang ke-11 di Kota Batam. Pada Expo ini akan memamerkan berbagai produk dan jasa serta potensi unggulan yang dihasilkan masing-masing daerah. Selain itu juga membuka peluang investasi dan pariwisata. Pameran ini juga sangat efektif sebagai sarana bertukar informasi juga dapat dijadikan sebagai tempat untuk promosi. Ia menghimbau agar pelaku bisnis senantiasa memperbaiki hasil produksi dan memanfaatkan peluang ini.
“Event ini adalah media promosi yang juga sekaligus ajang transaksi bagi pelaku usaha. Ditargetkan pada event kali ini terjadi transaksi langsung selama pameran Rp 3,5 Miliar,” tutupnya Chairul.
(crew_humas/hw)