Wako Lepas Wisman Terakhir Ditahun 2010

0
129

BATAM- Wali Kota (Wako) Batam, Ahmad Dahlan melepas wisatawan mancanegara (Wisman) terakhir di Pelabuhan Internasional Sekupang, Jumat (31/12) malam. Dua orang Wisman yang dilepas oleh Wako adalah Melista Kheh dan Gerid yang merupakan Warga Negara asal Singapura. Melista dan Gerid berangkat ke Singapura dengan menggunakan Kapal Batam Fast II pukul 19.30 WIB. Wako melepas Wisman dengan mengalungkan bunga dan memberikan bingkisan oleh-oleh khas Batam, Nayadam.  Dalam sambutannya Wako mengatakan bahwa Batam salah satu kota terbesar tujuan kunjungan wisatawan dengan berbagai potensi wisata. Seperti wisata bahari, MICE, wisata sejarah, wisata keagamaan, wisata budaya, wisata makanan, wisata argo, wisata belanja dan wisata olah raga yang dapat dinikmati di Batam.

“Saya mengucapkan terimakasih atas kunjungan anda semua dan harapan kami saudara-saudara semua dapat kembali berkunjung ke Batam,” katanya dihadapan para Wisman malam itu.

Kunjungan Wisman ke Batam ditahun 2010 hampir 1,2 juta dan angka ini menurutnya mendekati target kunjungan Wisman yang ditahun 2010. Tidak tercapainya target kunjungan Wisman ini disebabkan krisis ekonomi di awal tahun. Diduga juga disebabkan karena adanya kasino di Singapura. Dengan demikian program Visit Batam 2010 yang dilaunching oleh Pemko Batam pada malam pergantian tahun 2010 lalu menurutnya berhasil. Keberhasilan ini dilihat dari banyaknya jumlah Wisman yang datang ke Batam. Tidak hanya jumlah kedatangan Wisman yang dihitung, melainkan juga jumlah kedatangan Wisatawan Nusantara (Wisnus).

“Dalam setahun jumlah kunjungan Wisman bisa mencapai 5,5 juta sampai 6,6 juta. Untuk menghitung jumlah kunjungan Wisnus ini kita bekerjasama dengan Imigrasi,” ujarnya.

Pada malam pergantian tahun 2010 ini, Pemko akan segera menutup Visit Batam 2010 dan melaunching Visit Batam 2011. Visit Batam 2010 menurut Wako merupakan pemicu untuk menyukseskan pariwisata di Kota Batam. Kepada seluruh stake holder yang telah membantu dalam menyukseskan Visit Batam 2010, Wako menyampaikan ucapan terimakasihnya. Termasuk kepada Bea Cukai, Imigrasi, Polisi Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam serta kepada ASITA, PHRI dan AJAHIB Kota Batam.

“Ini merupakan pemanasan dan pada akhirnya Batam ini akan kita jadikan sebagai kota destinasi,” paparnya.

Untuk program pariwisata di tahun 2011, Pemko Batam melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam akan menyusun kalender even dengan melibatkan pihak provinsi, pemerintah pusat dalam hal ini Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata, asosiasi pariwisata di Batam serta stake holder lainnya. Untuk program jangka pendek menurutnya akan dilaksanakan pada tahun 2011 dan program jangka panjang yakni menetapkan kegiatan hingga tahun 2015.

Ditambahkan oleh Andika, Sekjen DPD ASITA Kepri mengatakan bahwa pihaknya akan berupaya untuk menggaet Wisman yang berkunjung ke Singapura agar dapat datang ke Batam. Pihaknya akan membuat paket-paket pariwisata yang akan dijual di Singapura. Yang terpenting untuk menggaet Wisman ini adalah menjaga Batam agar tetap kondusif dan meningkatkan sarana infrastruktur. Dengan demikian maka Wisman yang masuk ke Batam akan ditarik untuk berkunjung ke Batam. Malam itu turut mendampingi Wako melepas Wisman terakhir di tahun 2010, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam, Guntur Sakti, Rahman Usman serta tim Visit Batam.

(crew_humas/dv)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here