BATAM– Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Tata Kota (Distako) akan membangun Gerbang Kota pada tahun ini. Gerbang yang akan dibangun dalam dua tahap ini berlokasi di sekitar jalan dari Bandara Hang Nadim (sebelum bundaran). Untuk tahap pertama, pembangunan Gerbang Kota yang dikerjakan adalah membangun gedung induk. Sedangkan untuk pembangunan sayap kiri dan kanan akan dikerjakan pada tahap ke dua.
Secara keseluruhan, dana yang diperlukan untuk pembangunan Gerbang Kota ini mencapai Rp5.732.998.000,-. Adapun dana yang dianggarkan untuk pekerjaan tahap pertama ini sebesar Rp2,999 miliar.
“Gerbang Induk ini tinggi keseluruhannya mencapai 14 meter dan lebar gedung induk 12×8 meter,” ujar Kepala Dinas Tata Kota Pemko Batam, Gintoyono melalui Kabag Humas Pemko Batam, Yusfa Hendri.
Gerbang ini menurutnya akan menjadi ikon bagi Kota Batam. Gerbang tersebut dapat dimamfaatkan oleh setiap orang sebagai tempat untuk rekreasi. Di dalam bangunan gedung induk tersebut dapat dimanfaatkan sebagai tempat untuk meletakkan barang-barang yang dapat dipamerkan. Dengan memiliki tangga untuk keluar dan masuk, sehingga pengunjung dapat melihat-lihat suasana Kota Batam dari atas gedung tersebut.
Pekerjaan pembangunan Gerbang Kota ini menurutnya akan dikerjakan pada Maret mendatang. Proses lelang baru akan dimulai akhir Januari dan diperkirakan rampung pada akhir Februari mendatang. Pekerjaan pembangunan Gedung Kota tahap pertama ini menurutnya akan rampung pada September mendatang.
Sementara itu, untuk pekerjaan pembangunan tahap dua akan dilakukan setelah Otorita Batam menyelesaikan pembangunan jalan tol. “Kita tidak ingin jika pekerjaan tahap dua dikerjakan ternyata bersinggungan dengan OB. Karena bangun yang sudah kita bangun dengan biaya yang besar ini akan sia-sia,” jelas Gintoyono.
Untuk sisa pembangunan (tahap) dua, dana yang dianggarkan sebesar Rp2.756 miliar. Dana tersebut digunakan untuk pembangunan sayap, penataan landscape, tempat parker dan penerangan. Meskipun pekerjaan belum rampung secara keseluruhan, dengan selesainya pembangunan gerbang induk, masyarakat sudah bias berkunjung di sana.(crew_humas/dv)
