BATAM- Pelaksanaan Pekan Flora Flori Nasional (PF2N) 2010 yang akan dilaksanakan 15-22 Juli mendatang tinggal sepekan lagi. Menyambut pelaksanaan event nasional itu, Pemerintah Kota (Pemko) Batam selaku tuan rumah telah melakukan berbagai persiapan. Kepala Dinas Kelautan, Peternakan, Pertanian dan Kehutanan (KP2K) Kota Batam, Suhartini mengatakan bahwa saat ini pantia telah mulai memasang tenda di Jalan Engku Putri yang merupakan pusat penyelenggaraan event PF2N. Suhartini mengatakan pada saat pembukaan acara PF2N, Jalan Engku Putri akan ditutup total. Untuk hari selanjutnya selama PF2N berlangsung, Jalan di Engku Putri hanya dilewati satu arah saja, yakni dari Simpang Empat Masjid Raya menuju Mega Mall. Sebaliknya, pengguna jalan raya dari Mega Mall yang ingin menuju ke Masjid Raya, dapat melewati jalan di depan Terminal Ferry International Batam Centre menuju Bundaran OB. Karena jalan yang akan digunakan sebagai lokasi pameran adalah jalan antara Masjid Raya-DPRD Batam menuju Asrama Haji. Kemudian pada tanggal 17 Juli, Jalan Engku Putri kembali akan ditutup total seiring penyelenggaraan pawai kendaraan hias. Atas ketidaknyamanan tersebut, atas nama panitia, Suhartini menyampaikan permohonan maafnya.
Mengenai jumlah peserta, Suhartini mengatakan akan ada 190 peserta yang ikut serta dalam pameran PF2N tersebut. Diperkirakan para peserta akan mulai datang ke Batam pada tanggal 13 Juli mendatang untuk melakukan persiapan. Bahkan, panitia menerima informasi para kepala daerah dari beberapa daerah bersedia untuk hadir pada acara pembukaan PF2N tersebut. Peserta selain berasal dari dalam negeri juga berasal dari luar negeri. Saat ini negara yang sudah menyatakan kesediaan untuk mengikuti event akbar ini yakni dari Negara Thailand yang memesan 10 stand, dari Malaysia memesan dua stan.
“Belum lama ini kami mendapat konfirmasi bahwa negara Kores juga berminat untuk mengikuti acara ini, tapi panitia belum mendapat kepastian. Karena acara PF2N akan digelar dalam waktu dekat ini,” katanya.
PF2N ini menurutnya bukan hanya ajang pameran bunga, buah dan sayur saja. Tapi juga banyak kegiatan lain yang diselenggarakan, seperti lomba tanaman hias seperti lomba tanaman anggrek, lomba merangkai bunga, lomba sanseviera aglonema puring, lomba tanaman anggrek dan lomba stand terbaik. Disamping itu masyarakat juga dapat mengikuti kursus dan demo tanaman hias. Mulai dari merangkai bungsa, merangkai anggrek dan menata taman sari. Pengunjung juga dapat mengikuti seminar peningkatan kualitas kebun tanaman hias yang akan diselenggarakan pada Jumat (16/7) mendatang di Pusat Informasi Haji (PIH) Batam Centre. Yang akan hadir sebagai pembicara pada acara itu seperi Dr. Suryo Wiyono, Ahli Agens Hayati IPB, Ir Rusidi, pakar pupuk organik PT Sang Hyang Sri, Marsudiyono, Peneliti PT Pertani dan Wawan K. Sumadiredja selaku Tenaga Ahli Pupul Organik PT Biosap. Seminar lain yang dapat diikuti yakni seminar lansekap Indonesia dan seminar industri peranggrekan yang digelar pada hari yang sama.
Sementara jadwal untuk lomba tanaman anggrek pada 14 Juli 2010 dan pada hari itu, tanaman yang dilombakan diserahkan ke panitia. Tanaman yang telah dinilai panitia, tidak boleh diambil sebelum tanggal 18 Juli pukul 14.00 WIB. Tempat penyelenggaraan lomba tanaman anggrek ini di pusat acara pameran di Dataran Engku Putri. Penjurian dilaksanakan dengan sistem show judging yang dititikberatkan pada kesempurnaan dan keserasian bunga, kondisi umum serta kelangkaan jenis tanaman yang sedang berbunga dan tingkat kesulitan pembudidayaannya. Untuk lomba merangkai bunga akan dilaksanakan pada hari yang sama, 14 Juli 2010 pada pukul 13.00 WIB. Peserta yang berminat untuk mengikuti lomba merangkai bunga ini menurutnya dapat mendaftar dengan membayar uang pendaftaran sebesar Rp50 ribu.
“Peserta yang ingin mengikuti lomba itu dapat datang langsung ke lokasi pameran di Jalan Engku Putri,” pungkasnya.
(crew_humas/dv)
