HUMAS PEMKO BATAM– Kelurahan Setokok, Kecamatan Bulang terpilih sebagai Kampung Siaga Bencana (KSB) oleh Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kepri. Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam, Hasyimah mengatakan kegiatan KSB merupakan program dari Kementrian Sosial RI melalui anggaran APBN yang dilakukan oleh Dinsos Provinsi Kepri dan menetapkan lokasi di Kota Batam.
“Sebelumnya perwakilan dari Dinsos Provinsi Kepri telah melakukan peninjauan lokasi bersama dengan kami serta Camat Bulang, Lurah dan masyarakat setempat. Diharapkan moment KSB ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin karena akan dijadikan sebagai sasaran kegiatan nasional khususnya bidang penanganan bencana alam,” ujar Hasyimah beberapa waktu lalu.
Pelaksanaan kegiatan KSB berlangsung selama tiga hari, dimulai pada Jumat (11/5) hingga Minggu (13/5). Hari pertama kegiatan KSB diisi dengan kegiatan penyuluhan KSB yang melibatkan 100 peserta dari unsur masyarakat se Kecamatan Bulang. Dihari kedua akan dilakukan pelatihan KSB sekaligus pembentukan pengurus KSB dengan jumlah peserta 60 orang. Sebanyak 60 pengurus KSB dipilih melalui seleksi pada saat penyuluhan. Dihari terakhir akan dilakukan simulasi KSB dengan jumlah peserta 250 orang.
“Untuk simulasi melibatkan pengurus KSB, masyarakat, siswa, pemuda dan unsur lainnya,” ucapnya.
Mengenai kesiapan Setokok sebagai KSB diakuinya bahwa lokasi belum memadai sehingga perlu dilakukan pembenahan. Beberapa yang diperlukan seperti gudang bencana sebagai lumbung logistik. Gudang ini akan menjadi tempat penyimpanan barang-barang terkait kejadian bencana. Seperti tenda, bantuan sembako, peralatan kidsware. Untuk pembangunan gudang ini menurutnya akan dibangun menggunakan APBD Tahun 2019, dan akan disampaikan pihak kelurahan melalui Musrenbang.
“Harapan kami, Bapak Wali Kota dapat menjadi Inspektur Upacara sekaligus memberikan arahan. Karena dihari terakhir juga akan dilakukan pengukuhan Bunda Tagana Kota Batam yakni kepada Ibu Marlin Agustina Rudi,” katanya mengakhiri.