HUMAS PEMKO BATAM – Dipimpin Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Pengendalian Penduduk dan KB menggelar rapat persiapan presentasi teknis evaluasi Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Kota Batam, Kamis (4/10). Kepada seluruh pimpinan OPD yang hadir diminta untuk mendukung dan mempersiapkan apa-apa yang diperlukan sebelum tim turun melakukan monitoring. APE merupakan penghargaan atas prakarsa dan prestasi yang dicapai dengan menunjukan kondisi dan kesejahteraan orang lain dalam kaitannya dengan pencapaian kesejahteraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah.
“Seperti diketahui, penghargaan APE ini hanya bisa diberikan kepada pemerintah daerah yang mampu menunjukkan komitmen tinggi dalam pelaksanaan strategi pengarusutamaan gender (PUG) di daerah. Artinya pembangunan yang berkeadilan,” sebut Jefridin.
Ada empat kategori penghargaan APE dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI. Kategori Pratama (pemula), Madya (pengembang), Utama (peletakan dasar dan keberlanjutan) dan Mentor. Agar Kota Batam masuk dalam nominasi penghargaan menurutnya ada beberapa yang harus dipersiapan dan disempurnakan. Salah satunya ruang laktasi atau ruang tempat menyusui.
“Kepada masing-masing pimpinan OPD tolong siapkan indikator yang diperlukan,” pintanya.
Selain ruang laktasi diantaranya yang menjadi indikator seperti parkir khusus wanita, tanda bagi penyandang disabilitas yang tertempel di dinding, area bermain bagi anak. Jefridin berharap yang menjadi objek penilaian oleh tim nantinya Mal Pelayanan Terpadu (MPP) dan Kantor Walikota. Untuk di MPP menurutnya sudah indikator penilaian sudah terpenuhi hanya perlu membersihkan kamar mandi. Untuk di Kantor Walikota akan segera dibuat ruang laktasi, parkir khusus wanita dan membenahi Dataran Engku Putri.
“Bagian umum segera dibuat dan nanti kita akan tinjau bersama Dataran Engku Putri. Kalau taman internetnya perlu dibenahi akan kita benahi. Untuk pohon yang mati tolong Dinas Perkimtan mengganti tanamannya dan Bagian Umum segera rapikan rambu penunjuk arena bermain,” ujarnya.
Meski berharap objek penilaian hanya MPP dan Kantor Walikota, Jefridin mengatakan tidak tertutup kemungkinan tim akan melakukan monitoring ke Kantor OPD lainnya. Untuk itu pimpinan OPD seperti di Dinas Pendidikan, Dinas Tenaga Kerja dan lainnya diminta untuk menyiapkan indikator yang diperlukan.
“Tolong segera dilengkapi apa yang menjadi indikator. Karena anugrah ini sebagai bentuk keberhasilan Pemerintah Kota Batam. Segera buat surat dinas apa menyiapkan apa, nanti akan Saya tandatangani dan ditembuskan kepada Pak Wali. Karena pimpinan kita Pak Walikota juga komit dan ini harus didukung bersama,” tutupnya.(HP)