Masyarakat di kedua kelurahan tersebut mengeluhkan masalah infrastruktur. Pengaspalan jalan dan pembangunan drainase menjadi prioritas kebutuhan masyarakat sekitar.
Masyarakat juga meminta bantuan dana dari Pemko Batam untuk perbaikan masjid. Diharapkan apabila masjid sudah bagus, jamaah akan lebih bersemangat memakmurkan masjid.
Menanggapi permintaan masyarakat, Rudi mengatakan pemko Batam senantiasa membangun Batam melalui perbaikan infrastruktur. “Berbagai infrastruktur prioritas Pemko Batam yakni peningkatan jalan, pembuatan drainase, pembangunan sekolah dan sarana kesehatan,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Rudi menyerahkan bantuan pembangunan masjid sebesar Rp.50 juta. Namun Rudi meminta masyarakat untuk turut serta menyelesaikan pembangunan masjid. “Sumbang lah apa yang mampu baik harta, tenaga, pikiran maupun waktu untuk membantu pembangunan masjid. Mari sama-sama kita selesaikan,” paparnya.
Pemko Batam, sebut Rudi akan membangun masjid yang besar di wilayah Sagulung-Batuaji. Masjid tersebut diperuntukan bagi masyarakat pekerja khususnya galangan kapal di wilayah tersebut. “Selama ini, para pekerja tersebut kesulitan mencari tempat untuk shalat Jum’at. Keberadaan masjid ini semoga menjadi jawabannya,” imbuhnya.
Masjid tersebut direncanakan berlokasi di kawasan perumahan TPI Sagulung. Dengan luas tanah 4 hektare diharapkan mampu menampung sampai enam ribu jamaah. Selain itu, juga akan dibangun ruang serbaguna untuk berbagai kegiatan masyarakat.
Masjid tersebut akan segera direalisasikan dan masuk anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kota Batam tahun 2015 dan 2016. “Awal 2017 sudah bisa difungsikan,” aku Rudi.
Dalam kegiatan safari Ramadhan tersebut, Wakil Walikota Batam didamping sejumlah kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemko Batam. Harapannya, aspirasi masyarakat bisa langsung diserap SKPD terkait dan segera direalisasikan.