Wawako Tinjau Penataan Ulang Jodoh dan Nagoya

BATAM– Wakil Walikota (Wawako) Batam, Rudi, SE, MM kembali melakukan peninjauan terkait penataan kembali kawasan Jodoh Boulevard dan pasar TOS 3000. Sebagian rencana penataan kawasan Jodoh Boulevard yang bertujuan membuka akses jalan yang tertutup pedagang kaki lima sudah selesai dilaksanakan, hingga jalan bisa difungsikan seperti semula. Senin (08/10) dengan di dampingi Kepala Dinas PMPKUKM, Amsakar Achmad, Kepala Dinas Kebersihan, Sulaiman Nababan, Kepala Bappeko, Wan Darusalam, Staf Ahli bidang Ekbang, Febrialin, Kepala Dinas Tata Kota Gintoyono, Kepala Satpol PP, Hendri dan Camat Batu Ampar, Nurzalie, serta Lurah Jodoh, Imam Tohari juga pihak developer yang mengerjakan proyek tersebut, Wawako berjalan kaki sepanjang jalan dari depan Panorama Regency hingga komplek pertokoan Newtown.

Seperti yang sudah direncanakan sebelumnya, Pemko Batam bersama pihak swasta telah selesai membangun sekitar 200 unit kios permanen disepanjang jalan tanpa menutup drainase yang ada. Dan saat ini kios-kios tersebut sebagian telah di pergunakan oleh pedagang kaki lima. Hal ini sesuai dengan rencana penataan yang tetap akan memfasilitasi para pedagang agar tetap dapat berjualan tapi sekaligus melakukan penataan, hingga lebih tertata tapi dengan tidak menutup akses jalan.

Wawako mengatakan bahwa selain penataan kembali wilayah Jodoh Boulevard, dan membuka akses jalan dengan menyediakan kios-kios, untuk tahap selanjutnya Pemko akan melakukan penataan Pasar Toss3000 hingga jalan menuju DC Mall. Untuk itu, pedagang yang berjualan di pasar akan di berikan batas waktu. “Pedagang akan ditentukan waktunya (untuk berjualan menggunakan jalan atau badan jalan). Pada waktu yang telah ditentukan jalanan harus dikosongkan dan dibersihkan agar dapat digunakan, “ jelasnya.

Lebih lanjut Wawako mengatakan bahwa nantinya juga akan dilakukan pembenahan sarana yang rusak dan pengecatan ruko-ruko yang tampak kumuh di daerah Jodoh dan Nagoya. Sehingga keseluruhan penataan ulang ini akan menjadikan keberadaan Jodoh Boulevard dan Nagoya  menjadi lebih rapi indah serta mendukung Batam sebagai Kota tujuan wisata. Dengan “Dengan penataan kembali para pedagang dan juga membuka akses jalur transportasi diharapkan kita bisa mengembalikan keindahan wilayah Jodoh seperti dahulu.

Sebelum melakukan peninjauan penataan ulang kawasan Jodoh dan Nagoya, Wawako berkesempatan mejadi Pembina upacara pada upacara bendera di SMAN 3 Batam Centre. Dalam kesempatan tersebut dihadapan seluruh siswa yang hadir dalam amanatnya Wawako berpesan, sebagai generasi penerus, siswa-siswa harus menjaga hati agar tetap bersih. Jauh dari sifat sirik dan dengki karena apa yang dianugerahkan Tuhan adalah yang terbaik bagi kita. “Sebagai generasi penerus, nak-anak adalah calon pemimpin sehingga menjadi jugas Orang tua dan Guru untuk mempersiapkan mental anak-anak,” pesan Wawako.

(crew_humas/hw)