Home Foto Wawako Serahkan Bantuan PKH

Wawako Serahkan Bantuan PKH

0
126

BATAM – Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Sosial dan Pemakaman memberi bantuan melalui Program Keluarga harapan (PKH). Bantuan untuk Kecamatan Bengkong diserahkan secara simbolis oleh Wakil Walikota Batam, Rudi, Jum’at (5/12) di restoran Golden Prawn.

Kepala Dinas Sosial dan Pemakaman Kota Batam, Raja Kamarulzaman mengatakan pemberian bantuan PKH adalah untuk mengurangi angka dan memutus rantai kemiskinan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang mendukung peningkatan kesejahteraan dari kelompok paling miskin. “Program ini, dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban RTSM dan dalam jangka panjang diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan,” katanya

Bantuan PKH adalah pemberian uang tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) di Kota Batam dengan harapan membantu beban pengeluaran RTSM. “Penerima  sesuai dengan persyaratan dan verifikasi yang dilakukan oleh tim verifikasi dari Kementrian Sosial,” sebut Kamarulzaman.

Menurutnya, Pembagian bantuan PKH dibagi dalam empat tahap dengan jumlah anggaran Rp1.180.050.000. Pemko Batam mengusulkan sasaran RTSM penerima bantuan PKH sebanyak 6574 Kepala Keluarga, namun dari hasil verifikasi tim yang mendapat bantuan tersebut sebanyak 3155 RTSM. “Untuk Kecamatan Bengkong yang diberikan bantuan hari ini, Pemko Batam mengusulkan 365 RTSM sementara yang diberi bantuan sebanyak 232 RTSM,” paparnya.

Wawako Batam, Rudi mengatakan keluarga penerima PKH yakni harus memenuhi kriteria Memiliki ibu hamil/nifas/anak balita, memiliki anak usia 5-7 tahun yang belum masuk pendidikan dasar (anak pra sekolah), anak usia SD/MI/Paket A/SDLB (usia 7-12 tahun), Anak  SLTP/MTs/Paket B/SMLB (Usia 12-15) dan anak 15-18 tahun yang belum menyelesaikan pendidikan dasar termasuk anak dengan disabilitas.

“PKH adalah program dana tunai bersyarat yang ditujukan untuk memperbaiki kualitas sumber daya anak dari RTSM agar mereka kelak membawa keluarhganya keluar dari garis kemiskinan,” katanya.

Wawako berpesan pada para aparat yang terkait untuk mendata masyarakat yang memang membutuhkan tanpa melihat siapa dia, latar belakang, suku atau agama. “khususnya dari RT dan RW yang mendata masyarakat, harap data dengan benar,” katanya.

Pemko Batam, sebut Rudi sudah memanggil Badan Pusat Statistika (BPS) agar mulai jan 2015 betul-betul mendata masyarakat tidak mampu dibantu seluruh parat pemerintahan mulai dari Rt sampai Kcamatan. “Berbagai program pemerintah banyak yang menyentuh masyarakat miskin seperti beras miskin, sembako murah serta bedah rumah. Pendataan ini sangat penting supaya bantuan tersebut bisa tepat sasaran.

NO COMMENTS