Azarin menambahkan saat ini mahasiswa mengalami situasi kekurangan logistik dan alat-alat kesehatan seperti masker dan obat, seluruh mahasiswa dievakuasi ke asrama Permata Kemilau. Azarin berharap Pemerintah Kota Batam dalam hal ini Wakil Walikota Batam dapat memberikan bantuan agar dapat meringankan beban mahasiswa Batam. Sebagian dari mahasiswa Batam tersebut ikut menjadi relawan membantu korban Merapi.
Sebagai rasa empati dan Kepedulian terhadap sesama yang terkena musibah bencana Gunung Merapi di Sleman, Pemerintah Kota Batam melalui Wakil Walikota Ria Saptarika langsung memberikan bantuan kepada korban merapi melalui ketua rombongan Azarin. Menurut Ria beberapa waktu lalu saat ke Yogyakarta berkunjung juga ke asrama Permata Kemilau, para mahasiswa meminta pengadaan asrama putri. Dalam kesempatan tersebut Ria akan berusaha sekurang-kurangnya menyewakan asrama bagi putri melalui APBD.
Ria memberikan apresiasi yang tinggi kepada para mahasiswa yang tidak hanya menadahkan tangan untuk meminta bantuan, tapi tetap berempati kepada sesama korban Merapi dengan menjadi relawan. Ria berharap bantuan tersebut dapat disalurkan secepatnya sehingga dapat segera diterima oleh korban yang membutuhkan serta dapat membantu meringankan beban mereka. “Semoga para korban bencana Merapi khususnya mahasiswa Batam yang berada di Yogyakarta sabar dan tabah serta musibah cepat berlalu dan Allah menggantikanya dengan lebih baik,” pungkasnya.(crew_humas/nn)