Batam – Kantor Kementerian Agama Kota Batam memperingati Hari Amal Bhakti Ke–69, Sabtu (3/1). Peringatan tersebut dilaksanakan dengan menggelar upacara bertempat di Halaman Kantor Kementerian Agama Kota Batam.
Wakil Walikota Batam, Rudi bertindak sebagai inspektur upacara. Upacara tersebut di ikuti oleh jajaran pejabat dari Kementerian Agama Kota Batam. Hadir pada upacara, Ketua Kemenag Kota Batam, Zulkifli Aka, Anggota DPD RI Harsi S. Hood, Anggota DPRD Provinsi Kepri, Maaz Ismail, Ketua MUI Kota Batam, Ketua FKUB Kota Batam Rustam Efendi Bangun, para tokoh agama dan masyarakat, Kepala Sekolah MTs Se-Kota Batam, dan para undangan lainnya.
Dalam upacara tersebut, Wawako Batam membacakan amanat menteri Agama, Lukman Hakim Saifudin. Menurutnya, melintasi sejarah yang panjang, berbagai tantangan gelombang dan gonjangan telah di lalui oleh Kementerian Agama, keberadaan Kementerian Agama merupakan bukti hadirnya fungsi Negara dalam membuat regulasi, memfasilitasi, melayani dan melindungi kehidupan beragama di atas prinsip hukum dan keadilan.
Selama Pemerintah Indonesia masih berdiri, seluruh umat beragama senantiasa membuatkan peran Kementerian Agama. Peran dalam berbagai lingkup dan aspek kehidupan beragama yang membutuhkan keterlibatan Negara. Agama merupakan unsur mutlak dalam pembangunan karakter dan bangsa (nation and character building) kita. Sejalan dengan fungsi agama yang fundamental dalam kehidupan manusia, bangsa dan Negara, maka kementerian Agama menjalankan misi dan tugas nya dalam rangka memenuhi pasal 29 Undang – undang Dasara Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Kementerian Agama adalah pranata konstitusional yang perlu di jaga kesinambungan tugas dan fungsi nya.
Sejalan dengan tema peringatan ulang tahun Kementerian Agama Ke – 69 Tahun 2015 yaitu “Menegakkan Nilai-nilai Integritas, Profesionalisme, Inovatif, Tanggung Jawab Dan Keteladanan Sebagai Ruh Budaya Kerja Kementerian Agama”, menteri Agama mengajak seluruh jajaran Kementerian Agama agar senantiasa meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat dengan mengedepankan 5 (lima) nilai budaya kerja yang kita miliki.
Nilai budaya kerja tidak hanya sekedar slogan, tetapi harus benar – benar kita implementasikan sehingga membawa dampak bagi perubahan mental birokrasi dan mewarnai wajah organisasi Kementerian Agama secara keseluruhan.
Sebagai keluarga besar Kementerian Agamna yang memiliki motto “Iklas Beramal” Seyogyanya kita memainkan peran terdepan sebagai pelopor tegaknya kejujuran, ketulusan niat dan keikhlasan bekerja dalam aktifitas keseharian kita.
Birokrasi Kementerian Agama harus siap menjalankan revolusi mental yang telah di canangkan oleh Kepala Negara. Untuk itu perilaku dan budaya kerja yang tidak di kehendaki dan di sukai masyarakat harus di tinggalkan. Dalam melayani masyarakat, jangan sekali – kali mempersulit hal – hal yang seharusnya bisa di lakukan dengan mudah dan sederhana. Birokrasi yang baik dan ideal di era reformasi dan revolusi bergantung pada atasan tanpa memberi ruag bagi berkembangnya gagasan, inisiatif dan prakarsa inovatif dari bawahan.
Dalam kaitan ini yang perlu dibangun ialah loyalitas dan komitmen terhadap pembagunan ahlak dan moral yang berintikan kejujuran. Institusi pendidikan dasar, menegah dan perguruan tinggi yang berada di bawah pengelolaan Kementerian Agama selama puluhan tahun bukan sekedar tanggungjawab dalam mengembangkan spriritualitas pendidikan manusia Indonesia seutuhnya.
Menyangkut kerukunan antar umat beragama, patut disyukuri bahwa kerukunan beragama di Indonesia menjadi model bagi Negara lain. Kemerdekaan memeluk agama dan beribadah bagi setiap warga Negara merupakan prinsip dasar yang dijamin konstitusi. Akan tetapi tindakan penodaan agama, penyiaran suatu agama kepada orang yang sudah memeluk agama tertentu, pemaksaan penggunaan atribut suatu agama kepada orang yang berbeda keyakinan, tidak dapat di benarkan dalam Negara yang berdasarkan Pancasila.
Setelah selesi pelaksanaan Upacara peringatan Hari Amal Bhakti Ke -69 Kementerian Agama Kota Batam memberikan penghargaan kepada tokoh masyarakat Kota Batam, Pegawai bersemagat dan berprestasi yang berjasa dalam mendukung program Kementerian Agama Kota Batam.
Wakil Walikota Batam, Rudi mendapkan penghargaan dari Kantor Kementerian Agama Kota Batam di bidang Pembinaan Dan Penguatan Pelaku Dakwah Di Kota Batam.