HUMASPEMKOBATAM– Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menandatangani nota kesepahaman tentang penelusuran dan pembinaan serta pelatihan putra putri daerah Kota Batam yang berprestasi dalam penerimaan calon anggota Polri dengan Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki, S. IK, MH, Kamis (4/1). Kerjasama ini bertujuan untuk mendidik putra putri tingkal SLTA maupun sumber sarjana untuk di didik menjadi anggota Polri dari pangkat Brigadir dan Kompol.
Kapolres mengajak kepada putra putri daerah yang berminat untuk mengikuti pembinaan calon anggota Polri dapat datang ke Polresta Barelang untuk melakukan tes. Polresta Barelang telah melakukan tes dan hasil yang diperoleh menurutnya sangat memuaskan. Dari tes psikologi nilai yang diperoleh cukup tinggi. Untuk mengikuti pelatihan ini Kapolres mengatakan tidak dipungut biaya.
“Dari pembinaan dan pelatihan yang sudah kita lakukan nilainya tinggi-tinggi. Ada yang mahir dibidang IT dan ini sangat perlu seiring kemajuan teknologi. Jadi bagi putra putri tingkat SMU yang berminat untuk menjadi anggota Polri dapat mengikuti pembinaan di Polresta Barelang,” kata Hengky.
Program ini menurutnya merupakan kebijakan dari Mabes Polri dan harus diikuti oleh daerah. Untuk itu Kapolres meminta dukungan dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam dan Dinas Pendidikan Kota Batam. Katanya, mereka yang lulus mengikuti tes anggota Polri untuk pangkat Brigadir akan dikembalikan ke daerah. Sedangkan yang lulus dengan pangkat Akpol akan ditugaskan di daerah yang ada Indonesia.
“Melalui MOU ini kami meminta dukungan dari semua pihak untuk peningkatan kemampuan bagi putra putri yang mau menjadi anggota Polri,” ujarnya mengakhiri sambutan.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyambut baik atas pembinaan terhadap putra putri daerah Kota Batam yang akan dilatih dan dibina oleh Polresta Barelang. Ia mengatakan melalui MoU ini maka anak daerah bisa berkiprah di daerahnya sendiri. Pemko Batam menurutnya juga telah membiayai putra putri daerah yang lulus tanpa test di lima universitas terkemuka di Indonesia. Sudah ada 60 anak yang dibiayai pendidikannya dan mereka memiliki kemampuan Intelegent Quotient (IQ) diatas 120.
“Saya minta Disdik bantu sepenuhnya program ini. Kami Pemko Batam tanpa melalui pembinaan telah memberikan beasiswa beprestasi kepada anak-anak kita yang berhasil masuk lima universitas tanpa test,” ujarnya.
Acara penandatanganan MoU ini dihadiri oleh asisten, Kepala OPD di lingkungan Pemko Batam dan Wakapolresta Barelang serta pejabat tinggi di jajaran Polresta Barelang.(HP)