Home Siaran Pers Wako Himbau RT/RW Kembali Aktifkan Siskamling Untuk Keamanan Lingkungan

Wako Himbau RT/RW Kembali Aktifkan Siskamling Untuk Keamanan Lingkungan

0
215

HUMAS PEMKO BATAM– Wali Kota (Wako) Batam, Muhammad Rudi meminta RT/RW untuk mengaktifkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) di daerahnya masing-masing. Wako juga mengimbau agar masyarakat Kota Batam tidak terprovokasi  atas informasi yang beredar di media social paska terjadinya ledakan bom di Surabaya dan Kendal. Untuk menjaga Batam tetap aman dan kondusif, diharapkan masyarakat dapat menjaga kerukunan umat antar agama.  Hal ini disampaikan Wako dalam rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam, Senin (14/5) di ruang rapat lantai IV Kantor Walikota yang melibatkan anggota Forum Komunikasi Umat Beragaman (FKUB) Kota Batam, MUI Kota Batam, Ormas dan PLN Batam.

“Kita sebagai pucuk pimpinan dapat menginformasikan sampai ke bawah. FKUB sampaikan kepada masing-masing jamaahnya, untuk menghindari situasi yang tidak diinginkan,” kata Wako.

Kapolres Kota Batam, Kombes Pol Hengki yang melaporkan kondisi keamanan di Kota Batam mengatakan bahwa kondisi keamanan di Kota Batam paska terjadinya ledakan Bom di Surabaya aman terkendali. Namun masyarakat diminta untuk tetap waspada dan meningkatkan keamanan terutama di lingkungan tempat tinggal. Forum RT/RW diharapkan dapat mengaktifkan kembali penjagaan melalui Siskamling. Ia mengatakan peran camat dan lurah sangat penting dalam menjaga Kamtibnas di Kota Batam. Hengki  juga mengimbau agar Mall-Mall, kantor pemerintahan, instansi vertical, perbankan serta rumah ibadah dapat meningkatkan sistem keamanannya. Polresta Barelang sendiri menurutnya telah melakukan patrol keliling. Ini dilakukan untuk mencegah ruang gerak sehingga keamanan di Kota Batam terkendali.

“Siskamling ini penting, ini penting untuk perhatikan keamanan masyarakat. Dapat saya sampaikan untuk wilayah hukum Polresta Barelang siatuasi aman kondusif. Rekan-rekan umat Islam dan Kristiani tidak perlu khawatir, yang penting kita tingkatkan rasa keamanan. Informasi sekecil apapun yang diperoleh langsung laporkan,” kata Hengki dalam rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam, Senin (14/5) di ruang rapat lantai IV Kantor Walikota.

Ketua MUI Kota Batam, Usman Ahmad mengatakan bahwa tokoh lintas antar agama di Kota Batam sudah berkumpul dan atas tragedy bom yang terjadi mereka mengutuk keras kejahatan tersebut. Ia mengajak agar seluruh elemen masyarakat menjaga suasana agar tetap aman, damai dan nyaman. Mewakili umat Kristiani, Pendeta Harahap menyampaikan rasa empati dan simpati atas apa kejadian yang terjadi di Surabaya. Bastoni Solihin, tokoh umat Khatolik menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemko Batam dan Polresta Barelang yang langsung menurunkan anggota Binmas untuk berjaga pada Minggu (13/5) sehingga memberikan kenyamanan untuk beribadah.

Perwakilan dari Agama Budha mengajak lintas agama dapat menjaga keamanan di Kota Batam. Saling memberi informasi, mendukung dan menjaga. Menyampaikan pendapatnya, perwakilan dari agama Khonghucu mengajak agar seluruh unsur dapat menciptakan kondisi aman dan tertib. Mewakili TNI, Dandim 0316 Batam, Edy Widianto mendukung FKPD dan Polresta Barelang yang menangani  keamanan di Kota Batam. “Aman itu sangat mahal. Batam harus aman, letak Batam yang strategis berdekatan dengan Singapura dan Malaysia. Ini menjadi tanggungjawab bersama menjaga keamanan. Harapan kami seluruh masyarakat dapat meningkatkan naluri intelijen ketika kita berada di satu tempat sehingga kita bisa deteksi dini,” katanya.

Kajari Batam, Roch Adi Wibowo melaporkan bahwa untuk kondisi di Kejaksaan Negeri Batam tidak ada persidangan yang menarik perhatian. Yang perlu diwaspadai adalah pelimpahan kasus tersangka dan Barang Bukti narkoba sindikat internasional diperkirakan pertengahan puasa. Kajari meminta pengamanan selama persidangan berlangsung untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan.(HP)

 

NO COMMENTS