Sjafar Oemar Ketua pelaksana car free day Batam mengatakan program car free day ini merupakan program lanjutan. Sebelumnya pada Tahun 2010 bertepatan Hari Bhayangkara sudah dicanagkan di ruas jalan Batam center, namun karena beberapa hal program ini sempat vakum karena belum ada Peraturan Walikota. Ketua Ikatan Sepeda Indonesia Batam ini juga mengatakan dibeberapa daerah Car Free Day ini sudah rutin dilaksanakan seminggu sekali dan dipusatkan di jantung Kota. Oemar berharap akan segera keluar Perwako Batam tentang Car Free Day Batam dan dapat dilaksanakan secara rutin setiap bulan sekali di Nagoya. Omar juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran yang mendukung program ini diantaranya jajaran Polda Kepri, Polresta Barelang, Dishub Kota Batam, Bapedalda Batam dan seluruh Komunitas Olahraga dans eluruh warga Batam yang mendukung Car Free Day di Batam.
Walikota Batam Ahmad Dahlan sebelum mencanagkan Car Freee Day Batam mengatakan sangat mendukung Program Car Free Day di Batam. Menurutnya dampak kemajuan pembagunan di Batam ditandai dengan tingginya pertumbuhan penduduk serta tingginya pertumbuhan kendaraan.
“Penduduk Batam sudah mencapai 1,3 Juta jiwa, belum lagi pertumbuhan kendaraan yang begitu cepat ditambah produksi perusahaan di Batam menyumbang karbon udara di Batam, Car Free Day menjadi jawaban untuk mengurangi angka polusi udara Batam “ terangnya.
Mengenai Perwako yang belum dikeluarkan, Ahmad Dahlan menjelaskan, bahwa tim dari Pemko sedang mengkaji lokasi Car Free Day yang akan di lampirkan dalam Perwako. Saat in ada dua lokasi yang akan di jadikan lokasi Car Free Day di Batam yaitu Batam Centre dan Nagoya. Dahlan berjanji dalam bulan ini Perwako tentang Car free Day Batam akan segera dikeluarkan. Wako Juga menjaelaskan banyak sekali manfaat yang dirasakan dari program car fre day, selain dari kualitas udara yang semakin baik, Car Free Day juga dapat dijadikan sarana interaksi warga setelah satu minggu beraktifitas. Dahlan juga berharap kegiatan ini berlangsung rutin dimulai sebulan sekali, kemudia akan meningkat menjadi dua minggu sekali, bahkan kalau bisa seminggu sekali, harap Dahlan.
Dari hasil pemantauan kualitas udara yag dilakukan Bapedalda Kota Batam saat pelaksanaan car free day di Nagoya. Angka debu di ruas jalan Imam Bonjol turun menjadi 30 ikrogram dari hari biasanya yang mencapai angka 80 mikrogram. Dengan program Car Free Day ini diharapkan kualitas udara di Batam akan semakin baik dan mendukung Program Batam Langit Biru. (humascrew_yd)
