Hal lain yang selalu dikenangnya tentang almarhumah adalah ketaatannya pada ajaran agama, beliau selalu mengingatkan bpk habibie ketika tiba saatnya sholat. Sementara itu Wali Kota Batam Ahmad Dahlan usai tahlil dan doa bersama menyampaikan kesan mendalamnya kepada almarhumah. Sebagai seorang pendamping almarhumah merupakan istri yang baik dan menjadi ibu bagi semua pegawainya.
“Beliau orang yang sangat keibuan yang membuat adem bagi siapapun,” ujar Dahlan.
Kesan lain yang dirasakan Dahlan selama di Otorita terhadap Ainun adalah kepedulian beliau kepada kondisi kesehatan suaminya, Habibie. Sebagai istri, ia selalu mengingatkan suaminya mengenai waktu dan kondisi kesehatan Pak Habibie. Ditambahkan Dahlan, Habibie juga mempunyai peran penting dalam pembagunan Batam, selain pembangunan infrastruktur Batam, Pak Habibie mencetuskan Batam menjadi daerah industri khusus setingkat provinsi seperti DKI Jakarta. Dijelaskan wako, Batam saat itu adalah desa bagian dari Kecamatan Belakang Padang, karena jumlah penduduk yg meningkat dan semakin banyaknya masalah-masalah sosial maka di usulkan Batam menjadi kota administratif.
“Yang di pimpin Walikotamadya pertama bapak Usman Draman. Jadi jasa Pak Habibie dan ibu Ainun sangat besar bagi Batam, semoga amal ibadah almarhumah di terima Allah SWT,” kata wako. Hadir dalam tahlil tersebut ketua MUI Provinsi Kepri H Ashari Abbas, pegawai BP Batam dan puluhan ibu dari Yayasan Keluarga Batam pimpinan Sri Sudarsono.
(crew_humas/yd)