Batam – Tiga artis papan atas, Sam Bimbo, Vidi Aldiano dan Vadi Akbar dijadwalkan mengisi acara penutupan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) nasional ke XXV, Jumat (13/6) malam. Malam pembacaan pemenang ini akan ditutup Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono.
Koordinator upacara penutupan MTQ XXV Buralimar menuturkan, tiga artis tersebut sudah dikonfirmasi untuk tampil pada penutupan event dua tahunan ini. Mereka akan tampil secara bergantian menyanyikan lagu-lagu islami dan lagu yang memang menjadi hitsnya.
“Jadi kita sudah undang Sam Bimbo, Vidi Aldiano, Vadi akbar. Ini yang akan mengisi malam penutupan nantinya,”ujar Buralimar, Selasa (10/6).
Selain penampilan artis tersebut, beberapa rentetan acara juga akan mengisi kegiatan malam itu. Seperti halnya pada pembukaan sebelumnya. Mulai penampilan laser hingga tarian kolosal. Khusus untuk tarian kolosal, akan dibawakan penari asal pelajar Tanjungpinang sebanyak 350 orang. Tarian ini berjudul ‘Khatam AL-Quran’.
Untuk susunan acara, mulai dari laporan Gubernur Kepri, Sambutan Menteri Agama hingga amanat wakil presiden yang akhirnya menutup secara resmi event sudah pasti dilaksanakan. Hanya saja, masih ada beberapa jenis acara yang perlu dikoordinasikan dengan pihak protokoler wakil presiden. ujarnya
“Kita menjadwalkan ada agenda pak Wapres memetik gambus. Namun ini belum bisa dipastikan, karena harus koordinasi dulu dengan pihak protokoler Wapres. Rencananya, besok baru kita akan rapatkan,”jelasnya.
Beberapa kegiatan penutupan, sesuai agenda diantaranya menyanyikan lagu kebangsaan, tarian persembahan, doa, pembacaan keputusan dewan hakim, prosesi penerimaan hadiah, pembacaan kalam ilahi oleh Qori terbaik MTQ XXV, sambutan-sambutan, penurunan bendera MTQ kemudian atraksi seni budaya.
Sebelumnya, Asisten III Administrasi Umum Pemko Batam M Sahir menjelaskan, malam penutupan nanti, masyarakat diperkenankan masuk untuk menyaksikan proses berakhirnya hajatan nasional ini.
Hal ini merupakan hasil keputusan rapat Panitia persiapan penutupan.
“Kuota masyarakat umum kita tambah melalui Kecamatan. Hal ini juga sudah kita komunikasikan dengan panitia provinsi dan pengamanan istana,” jelasnya.
Pada malam penutupan, ada sekitar 2000 kursi yang tidak akan diisi. Sebab, pada hari itu, sejumlah kafilah sudah ada yang pulang. Dengan kondisi itulah keputusan untuk menambah kuota masyarakat yang bisa masuk ke lokasi acara agar dapat menyaksikan lebih jelas dan nyaman. Kemudian, pihaknya juga akan menambah dua screen raksasa.