Kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan kebijakan Pemerintah Kota (Pemko) Batam, khususnya terhadap strategi pengembangan pembangunan berkelanjutan dengan mengeleminir dampak-dampak negatif pembangunan. Terutama dampak terhadap masyarakat serta bagaimana upaya mewujudkan sinergitas yang saling menguntungkan dalam proses industrialisasi di Kota Batam.
Mengawali workshop tersebut, Kepala Bappeda Batam, Wan Darussalam akan memberikan sambutannya dan menyampaikan kondisi pembangunan di Kota Batam. Dilanjutkan dengan lecture Open City yang akan disampaikan oleh Kees Christianse (KCAP, ETH). Penjelasan mengenai konsep Open City Batam akan disampaikan oleh Daliana Suryawinata bersama dengan Stephen Cairns yang merupakan salah seorang profesor di Edinburgh University. Selain melakukan diskusi pada acara workshop tersebut, peserta workshop juga akan melakukan peninjauan lapangan.
Pada hari kedua, Bappeda Kota Batam akan menyampaikan presentasi situasi Kota Bata, saat ini dan perencanaan hingga tahun 2014 mendatang. Selain Bappeda, Badan Pengusahaan (BP) Batam juga akan menyampaikan presentasi mengenai kesiapan Kota Batam sebagai kawasan Free Trade Zone (FTZ). Setelah para narasumber menyampaikan penjelasan mengenai konsep Open City Batam tersebut, maka akan dilakukan perumusan arah kerja sama Open City Batam tersebut.
(crew_humas/dv)